Pertama Kali Sejak Pandemi, UGM Gelar Wisuda di GSP

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Pertama kalinya sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menyelenggarakan upacara wisuda di Grha Sabha Pramana (GSP), Rabu (24/11/2021). Wisuda Program Sarjana dan Diploma Periode I Tahun Akademik 2021/2022 di GSP UGM digelar secara terbatas.
Rektor UGM, Panut Mulyono, menjelaskan upacara wisuda ini dihadiri 100 orang wakil wisudawan beserta keluarga dan diikuti lebih dari seribu wisudawan secara daring. “Kita patut bersyukur karena pada hari ini kita dapat mengikuti upacara wisuda yang diselenggarakan secara bauran,” ujarnya.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Selama pandemi berlangsung UGM sebagai sebuah institusi beserta seluruh civitasnya terus berproses dan beradaptasi terhadap berbagai perubahan, termasuk dalam penyelenggaraan aktivitas perkuliahan dan juga upacara wisuda.
Dalam kegiatan ini, diwisuda sebanyak 1.731 lulusan yang terdiri dari 1.302 lulusan Program Sarjana, termasuk satu orang wisudawan yang merupakan Warga Negara Asing, kemudian 429 lulusan Program Diploma yang 128 orang di antaranya dari program D4 atau Sarjana Terapan.
Baca juga: Minim Penerangan, Sejumlah Jalan di Sleman Rawan Kecelakaan! Ini Lokasinya
Wisudawan yang hadir secara luring di GSP UGM adalah 98 wisudawan perwakilan dari masing-masing prodi serta 2 wisudawan wakil Universitas. Seluruh peserta wisuda mengikuti protokol kesehatan yang ketat, termasuk skrining dengan tes antigen ataupun Genose.
Sebanyak 560 lulusan Program Sarjana dan 78 orang lulusan Program Diploma lulus memiliki predikat lulus Pujian. Indeks Prestasi Kumulatif rata-rata untuk lulusan Program Sarjana adalah 3,42, untuk Program Sarjana Terapan 3,63, dan untuk Program Diploma Tiga 3,44.
Dalam sambutannya, Rektor mengungkapkan wisudawan yang lulus hari ini masih berada di tengah situasi yang kurang menguntungkan karena pandemi belum sepenuhnya berakhir. Meski demikian pertumbuhan ekonomi yang berangsur pulih membawa angin segar dan optimisme bagi seluruh masyarakat, termasuk bagi wisudawan hari ini yang akan segera memasuki dunia kerja.
“Saudara-saudara tidak perlu takut atau khawatir dalam menyongsong masa depan Saudara selepas meninggalkan kampus UGM, karena berbagai peluang dan kesempatan telah menanti di depan mata,” ujarnya.
Menurutnya, lulusan perguruan tinggi saat ini tidak hanya dituntut menguasai keilmuan di bidang yang ditekuni tetapi juga memiliki kepribadian, karakter, kemampuan berkomunikasi, manajerial, serta kesehatan fisik dan mental.
Maka ia berpesan agar para lulusan baru tidak berhenti belajar untuk menghadapi zaman yang cepat berubah. “Teruslah berupaya untuk mengembangkan diri dan menjadi pribadi yang unggul di tengah kompetisi yang sangat ketat,” kata dia.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gerhana Matahari Terjadi Dua Hari Menjelang Idulfitri, Bisa Diamati dari Wilayah Ini
- Bantah Klitih dan Menyebutnya sebagai Kenakalan Remaja, Polres Semarang Viral
- Erick Thohir Jalankan Perintah Presiden Ketemu FIFA: Doakan Saya Demi Bangsa & Rakyat Indonesia
- Jadwal Bus DAMRI Jogja-Bandara YIA, Rabu 29 Maret 2023 dan Cara Membeli Tiketnya
- Polsek Muntilan, Magelang Amankan 9 Pelajar yang Hendak Gelar Perang Sarung
Advertisement

Dinilai Belum Standar, Lokasi Pembangunan IPA Seropan Diperluas
Advertisement

Deretan Negara di Eropa yang Bisa Dikunjungi Bagi Pelancong Berduit Cekak
Advertisement
Berita Populer
- Untidar Terima 725 Mahasiswa Baru Jalur SNBP Tahun 2023
- Jawa Timur Paling Banyak Diterima SNBP 2023, Total 23.477 Siswa Masuk PTN Tanpa Tes
- Deputi di KPK Irjen Karyoto Jadi Kapolda Metro Jaya Punya Harta Rp7,7 Miliar
- Diperpanjang! Ini Jadwal Cuti Bersama Lebaran 7 Hari
- Guru dan Dosen Tak Dapat Tukin Bakal Terima THR dan Gaji Ke-13
- Kemacaten Kian Parah, Jokowi: Kita Telat Bangun Transportasi Publik
- Bulog akan Impor 500.000 Ton Beras dari 4 Negara
Advertisement