Advertisement
Industri Kerajinan & Batik Dibekali Kemampuan Audit Internal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Perindustrian memberikan bekal kepada industri kerajinan dan batik terkait kemampuan audit internal sistem manajemen sesuai SNI ISO 19011:2018. Audit internal diharapkan dapat berdampak pada peningkatan daya saing produk industri tersebut.
Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Doddy Rahadi menjelaskan Kementerian Perindustrian berkomitmen untuk peningkatan daya saing industri guna memacu produktivitas dan pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu faktor utama penentu daya saing tersebut adalah kualitas infrastruktur mutu. Pembangunan infrastruktur mutu melalui penerapan standar di tingkat nasional diharapkan mampu menciptakan pasar yang kondusif bagi produk dalam negeri, sekaligus melindungi pasar domestik dari produk bermutu rendah.
Advertisement
BACA JUGA : Uniknya Batik di Atas Kayu Khas Curug Pulosari Krebet
“Salah satunya melalui pelatihan kemampuan audit internal sistem manajemen sesuai SNI ISO 19011:2018 bagi pelaku industri kerajinan dan batik. Sistem audit ini sangat dibutuhkan untuk membuat manajemen yang baik dan berdampak pada peningkatan kualitas produk,” katanya Jumat (28/4/2021).
Plt Kepala Balai Besar Kerajinan dan Batik Heru Kustanto mendorong daya saing industri kerajinan dan batik di masa pandemi ini salah satunya melalui audit internal sistem manajemen sesuai SNI ISO 19011:201. Kegiatan yang diselenggarakan secara virtual ini diikuti sekitar 50 industri dari sektor batik, kerajinan, perhiasan, alat olahraga dari daerah di Indonesia.
“Harapannya sektor industri mendapatkan pedoman dalam mengaudit sistem manajemen, menawarkan pendekatan yang seragam, selaras dan memungkinkan audit yang lebih efektif,” katanya.
BACA JUGA : Dekranasda DIY Dorong Digitalisasi Penjualan Batik
Ia menambahkan ISO 19011:2018 merupakan standar internasional yang mengedepankan pedoman untuk audit sistem manajemen. Sistem manajemen diciptakan untuk membantu organisasi mencapai tujuan. Sehingga audit terhadap sistem manajemen sangat penting bagi organisasi. “Tujuannya adalah untuk meningkatkan mutu sehingga produknya berdaya saing industri kerajinan dan batik,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 Orang Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut, Dedi Mulyadi Minta Maaf dan Janji Berikan Santunan Rp150 juta per Keluarga
- Rangkaian Kegiatan Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Ricuh, 3 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut
- Ada Tambang Ilegal di IKN, Menteri ESDM Serahkan Kasus kepada Penegak Hukum
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
Advertisement

Nelayan KulonprogoButuh SPBU Khusus untuk Meringankan Ongkos Produksi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Merah dan Bawang Merah Turun
- Cegah Praktik Pungli dan ODOL, Kemenhub Bangun Sistem Elektronik
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
- Ini Cara Bedakan Beras Oplosan, Medium dan Premium Versi Bapanas
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Puluhan Tersangka Sindikat Judi Online Jaringan China dan Kamboja Ditangkap Bareskrim Polri
- Sampaikan Dupik, Hasto Kritiyanto Tuding KPK Melakukan Rekayasa Hukum
Advertisement
Advertisement