Advertisement
Muncul Dugaan Kasus Tabung Oksigen Palsu di Tulungagung

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Polda Jawa Timur sedang menyelidiki perkara dugaan tindak pidana pengisian tabung oksigen palsu yang beredar di wilayah Kabupaten Tulungagung Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengemukakan, bahwa perkara itu bakal ditangani langsung oleh Satuan Tugas Penegakan Hukum Aman Nusa II Polda Jawa Timur.
Advertisement
Pasalnya, kata Gatot, temuan tabung berisi oksigen palsu itu telah membuat masyarakat Tulungagung Jawa Timur khawatir dan ketakutan.
"Dalam proses penyelidikan Satgas Penegakan Hukum Aman Nusa II Polda Jawa Timur," tuturnya kepada Bisnis, Kamis (22/7/2021).
Sebelumnya, seorang anggota Peternak Sol Koi Alipin menemukan tabung oksigen diduga palsu di wilayah Tulungagung Jawa Timur.
Hal itu terungkap pada saat Alipin memasukkan sejumlah ikan koi ke dalam plastik berisi oksigen. Namun, tidak berselang lama, sejumlah ikan tersebut mendadak mati akibat tidak ada oksigen.
Alipin pun langsung menguji tabung oksigen yang dia beli dari temannya seharga Rp100.000 dengan cara dibakar. Jika oksigen tersebut asli, maka bisa langsung terbakar jika disulut api. Sementara jika palsu, oksigen itu tidak akan terbakar sama sekali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
- Kementerian PKP Siapkan Rp43,6 Trilun untuk Merenovasi 2 Juta Rumah Tak Layak Huni
Advertisement
Advertisement