Advertisement
Jenazah Komposer Lagu Gereja Yulius Panon Diautopsi

Advertisement
Harianjogja.com, SRAGEN - Petugas melakukan autopsi jenazah komposer lagu gereja asal Sleman Yulius Panon Pratomo, 43, yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Autopsi dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Moewardi Solo.
Yulius Panon Pratomo, warga Desa Tlogodadi, Kecamatan Mlati, Sleman, dilaporkan hilang pada Minggu (23/5/2021), tetapi kemudian jasadnya ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo, Masaran, Sragen, pada Senin (24/5/2021) pukul 12.00 WIB, kata Kepala Satuan Reskrim Polres Sragen AKP Guruh Bagus Eddy Suryana, di Sragen, Selasa (25/5/2021).
Advertisement
Hal itu, katanya, terungkap berawal dari penemuan mayat tidak dikenal oleh tim SAR yang kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Namun, setelah dilakukan identifikasi oleh Sat Rekrim Polres Sragen dengan sidik jari dan lainnya, ternyata atas nama korban, Yulius Palon Pratomo (43), warga Kampung Sanggrahan RT 05/RW 16, Kelurahan Tlogoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Baca juga: Jasadnya Ditemukan Mengapung, Yulius Komposer Lagu Gereja ke Solo untuk Persiapan Konser
"Kami melakukan identifikasi korban dari sidik jarinya. Hal itu, dikuatkan dengan kesaksian dari keluarga korban yang datang langsung di rumah sakit," katanya.
Jenazah korban saat ditemukan sudah membengkak dan sulit dikenali, tetapi dari beberapa petunjuk yang ditemukan yang ditambah keterangan keluarga, maka korban dipastikan Yulius Panon Pratomo seorang komponis asal Sleman.
Ia menjelaskan pihaknya hingga kini belum dapat memastikan penyebab kematian korban. Jenazah korban kini sudah dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo guna autopsi. "Kami belum bisa memberikan keterangan karena masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit," kata Kasat.
Seperti diketahui, Komponis asal Sleman,Yulius Panon Pratomo dilaporkan hilang pada Minggu (23/5/2021). Dia melakukan konser virtual di Solo hingga tanggal 31 Mei 2021. Namun, korban dilaporkan hilang kemudian ditemukan jasadnya mengapung di Sungai Bengawan Solo, di wilayah Sragen, pada Senin (24/5/2021).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement