Advertisement
Bansos Tunai Tahap III Diberikan Serentak Awal Maret 2021

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Kementerian Sosial mengupayakan bantuan sosial di tengah pandemi virus corona (Covid-19) bagi masyarakat. Salah satunya, Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk 10 juta masyarakat tidak mampu di 33 Provinsi di Indonesia.
Bantuan Sosial Tunai tersebut telah memasuki tahap ketiga yang sudah didistribusikan sejak januari hingga april. Pada tahap ketiga ini penerima manfaat mendapatkan Rp300.000 per KK per bulan.
Advertisement
“Untuk Bantuan Sosial Tunai tahap III akan disalurkan serentak pada Maret 2021 kepada semua keluarga penerima manfaat di seluruh wilayah Indonesia," kata Faizal R. Djoemadi, Dirut Pos Indonesia (Persero) melalui siran pers, Senin (1/3/2021).
BACA JUGA : Penerima Bansos di Kota Jogja Berkurang Ribuan Orang
Faizal mengatakan bahwa tidak ada kendala yang berarti dalam proses penyaluran BST pada tahapan sebelumnya. Dia memastikan PT Pos Indonesia (Persero) dapat menyalurkan BST dengan tepat jumlah dan tepat sasaran.
“Kita maksimalkan pada jaringan dan pola kerja yang tersistematis sehingga penyaluran BST berjalan baik. Kita harus pastikan Bantuan Sosial Tunai dari pemerintah harus sampai ke seluruh wilayah Indonesia yang terdiri dari 524 wilayah kabupaten kota, lebih dari 83.447 wilayah kelurahan dan desa”, lanjut Faizal.
PT Pos Indonesia (Persero) menegaskan tidak akan menyalurkan dana BST apabila data penerima tidak sesuai dengan basis Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos).
“Misalnya, nama penerima berbeda dengan data yang terdaftar, alamat salah atau tidak bisa ditemukan," tutur Faizal.
Dia pun berpesan kepada seluruh Insan Pos yang berada di lapangan agar tetap menerapkan protokol kesehatan saat melakukan penyaluran BST.
BACA JUGA : Rp155,79 Miliar Bansos Bakal Digelontorkan untuk Warga
“Saya mengingatkan kepada seluruh petugas, untuk tetap mengantisipasi agar tidak ada kerumunan di Kantor Pos. Pembagian harus diberikan kuota dan terjadwal serta selalu memperhatikan protokol kesehatannya," katanya.
Kementerian Sosial menjalankan program bantuan sosial di tengah pandemi pada awal 2021. BST akan menyasar 10 juta masyarakat tidak mampu di 33 Provinsi di Indonesia.
Bantuan Sosial Tunai tersebut akan dilaksanakan selama empat bulan dari januari hingga april 2021 dengan nilai sebesar Rp300 ribu per bulan per kepala keluarga.
Selain BST, pemerintah telah meluncurkan dua bantuan tunai lain, yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Sembako. Pemerintah telah menyiapkan anggaran pada 2021 sebesar Rp110 Triliun untuk bantuan sosial bagi seluruh penerima di 34 provinsi di Indonesia dalam rangka membantu masyarakat mengatasi dampak pandemi Covid-19 serta menggerakkan ekonomi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 80 Persen Lebih Warga Gaza Mengungsi Sejak Serangan Israel 7 Oktober
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kementerian PUPR Selesaikan 99 Proyek Strategis Nasional selama 2023
- Pemerintah Diminta Siapkan PKMK untuk Penanganan Stunting
- Mahasiswa dan Komunitas Kreatif Berkesempatan Jajal Teknologi Terkini Lenovo
- KPK Akan Panggil Bos PT SKS Muhammad Suryo Terkait Suap Jalur Ganda KA Jogja-Solo
- Jenazah Pendaki Korban Erupsi Marapi: 3 Teridentifikasi Asal Riau
- Mahfud MD Sepakat dengan RUU Daerah Khusus Jakarta
- Viral Copot Stiker Gambar Caleg di Rumah Tanpa Izin, Agos Gemoy Dapat Somasi Bakal Diseret ke Jalur Hukum
Advertisement
Advertisement