Advertisement
Staf Pelatih Shin Tae-yong Mulai Memimpin Latihan Timnas U-19
Shin Tae-yong memimpin latihan Timnas Indonesia - PSSI.org
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Asisten pelatih tim nasional U-19 Nova Arianto mengatakan bahwa seluruh staf pelatih timnas U-19 yang berasal dari Korea Selatan sudah berada di Jakarta dan memimpin latihan pada Senin (7/12).
"Mereka sudah di Jakarta dan tadi telah memimpin latihan," ujar Nova kepada Antara di Jakarta, Senin (7/12/2020).
Advertisement
Adapun para staf pelatih tersebut adalah Gong Oh-kyun, Kim Hae-woon (pelatih kiper), Kim Woo-jae dan Lee Jae-hong (pelatih fisik). Mereka, bersama pelatih kepala timnas U-19 Shin Tae-yong, sebelumnya berada di Korea Selatan selama satu bulan.
BACA JUGA : Shin Tae-yong Cari Pemain Berpostur Tinggi untuk Timnas U-19
Kelima orang itu terbang ke Negeri Ginseng setelah timnas U-19 menuntaskan pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Namun, Shin Tae-yong sendiri masih di Negeri Ginseng. Juru taktik timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu dijadwalkan tiba di Indonesia pada 11 Desember 2020.
Tanggal itu juga dikonfirmasi oleh PSSI melalui direktur tekniknya, Indra Sjafri. Timnas U-19 Indonesia tengah menjalani TC di Jakarta yang kegiatannya dimulai sejak 13 November 2020. TC berlangsung sampai Amiruddin Bagas dan kawan-kawan berangkat ke luar negeri untuk melanjutkan TC.
Selama Shin dan beberapa asistennya masih di Korea Selatan, TC timnas U-19 di Jakarta dipimpin oleh Nova Arianto. Shin sendiri mengawasi secara virtual. Ada 34 pemain yang mengikuti TC sebagai persiapan menuju Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20 tahun 2021 tersebut.
BACA JUGA : Timnas U-19 Tanpa 2 Pilar Utama, Shin Tae-yong Bakal Coba
Sejatinya, ada 38 pemain yang dipanggil untuk TC tersebut. Akan tetapi, dalam prosesnya, empat pemain terpaksa meninggalkan TC karena beberapa alasan.
Dua pemain yaitu Serdy Fano dan Mochamad Yudha dicoret karena indispliner, lalu Beckham Putra cedera dan Brylian Aldama harus ke Kroasia untuk memperkuat klub barunya, HNK Rijeka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pembayaran Iuran Pendidikan Mahasiswa UKDW Gunakan BCA Virtual Account
Sekolah Pengguna E-Rapor Dapat Tambahan Kuota SNPMB
Libur Akhir Tahun, Perputaran Uang Diprediksi Tembus Rp150 Triliun
BI Digeledah KPK, Pergerakan Nilai Tukar Rupiah Terdampak
Advertisement
Siswa SD Warga Indonesia di Kairo Mesir Sambut Kedatangan Presiden Prabowo
Kasus Suap Harun Masiku, Yasonna Laoly Diperiksa KPK
Bentrokan Warga dan Pekerja Proyek di Jakarta, Satu Orang Tewas
Advertisement
Yasonna Laoly Tiba di Gedung KPK untuk Jalani Pemeriksaan terkait Harun Masiku
Kapolri Harap Direktorat PPA dan PPO Tekan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak
Kemenlu Pastikan Tidak WNI yang Jadi Korban Tewas Gempa Vanuatu
Demokrat Kaji soal Usulan Kepala Daerah Dipilih DPRD
Jumlah Korban Jiwa Akibat Gempa Magnitudo 7,3 di Vanuata Bertambah jadi 14 Orang
Advertisement
Kejagung Periksa Dirut Angels Product Terkait Dugaan Kasus Korupsi Impor Gula
Berita Pilihan
- Bentrokan Warga dan Pekerja Proyek di Jakarta, Satu Orang Tewas
- Kejagung Periksa Dirut Angels Product Terkait Dugaan Kasus Korupsi Impor Gula
- Polisi Gali Motif Kematian Satu Keluarga di Tangerang
- Polisi Tangkap Anak Bos Roti Usai Viral Aniaya Karyawan
- Ini Daftar Wilayah yang Nihil Permohonan Sengketa Pilkada di MK Termasuk DIY
Advertisement
Yayasan Bait Suci Kemah Kesaksian Mengajak Umat Menciptakan Perdamaian Dunia
Advertisement
Targetkan 700 Ribu Kunjungan, Taman Pintar Hadirkan Zona Planetarium dan Dome Area
Advertisement
Berita Populer
- Sebelum Pulang ke Filipina, Mary Jane Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia
- Menag: Pengurangan Kouta Pendamping Haji Hingga 50 Persen Perlu Ditinjau Ulang
- Ingat! Prioritas Penggunaan Dana Desa 2025 untuk Pengembangan Desa Cerdas
- Kejagung Periksa Dirut Angels Product Terkait Dugaan Kasus Korupsi Impor Gula
- Jumlah Korban Jiwa Akibat Gempa Magnitudo 7,3 di Vanuata Bertambah jadi 14 Orang
- Demokrat Kaji soal Usulan Kepala Daerah Dipilih DPRD
- Kemenlu Pastikan Tidak WNI yang Jadi Korban Tewas Gempa Vanuatu
Advertisement
Advertisement
