Advertisement
Epidemiolog: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia 10 Kali Lipat dari Data yang Terungkap

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Epidemiolog Universitas Indonesia Pandu Riono memperkirakan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia saat ini bisa menembus 3 juta. Data tersebut sekitar 10 kali lipat dibandingkan dengan laporan laboratorium yang menyebut 396.454 kasus positif.
Hal itu diungkapkan Pandu saat sesi Live Instagram bersama JIBI, Selasa (27/10/2020) dengan tema Adaptasi Kebiasaan Baru Menyikapi Libur Panjang di Tengah Pandemi.
Advertisement
“Sekarang angkanya berapa? 300.000? Saya bilang mungkin di Indonesia lebih 3 juta naik 10 kali lipat. Minimal 3 juta [kasus],” katanya, Selasa (27/10/2020).
Meski demikian, Pandu tidak mengelaborasi lebih lanjut terkait data yang dia paparkan. Menurut data terbaru, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan 3.520 kasus baru konfirmasi positif Covid-19 pada Selasa (27/10/2020) sehingga totalnya menjadi 396.454 orang.
Namun, Pandu memuji tingkat kewaspadaan masyarakat terkait protokol kesehatan yang mengalami kenaikan hingga 70 persen pada hari biasa. Sebelumnya, kesadaran masyarakat terhadap protokol Covid-19 hanya berkisar di angka 50 persen di luar hari libur.
Pandu meminta masyarakat tidak menganggap remeh pandemi Covid-19. Pasalnya, sudah banyak masyarakat yang meninggal dunia akibat terinfeksi wabah Covid-19.
“Jangan anggap remeh pandemi [Covid-19]. Pandemi ini real, walaupun ada yang tidak bergejala,” ujarnya.
Selain itu, dia mengingatkan masyarakat untuk waspada pada penularan virus Corona di klaster rumah tangga. Menurutnya, penularan Covid-19 di klaster keluarga telah mengalami peningkatan di bandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Peningkatan angka positif di klaster keluarga, lanjutnya, terjadi akibat satu atau dua orang penghuni rumah melakulan perjalanan.
Setelah pulang ke rumah, anggota keluarga tersebut justru menularkan virus kepada penghuni rumah lain, khususnya orang tua atau lansia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Puluhan Warga Gunungkidul Ingin Bekerja di Luar Negeri, Taiwan Jadi Tujuan Favorit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement