Advertisement
Stok Pangan Diklaim Aman Sampai Akhir Tahun untuk Antisipasi Kemungkinan Lockdown

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Stok bahan pangan pokok nasional diklaim aman oleh Perum Bulog (Persero), termasuk untuk menghadapi kemungkinan karantina wilayah atau lockdown demi mengendalikan penyebaran virus Corona.
Salah satu pejabat tinggi Bulog yang enggan disebutkan namanya mengatakan, stok beras milik Bulog dinyatakan aman hingga akhir tahun. Adapun sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan stok beras Bulog saat ini mencapai 1,6 juta ton yang tersebar di 1.647 gudang.
Advertisement
Selain itu, Bulog juga menjamin bahwa stok dan pasokan gula bakal aman lantaran saat ini sedang dilakukan proses importasi gula kristal putih (GKP) sebanyak 100.000 ton. Di samping itu,daging kerbau juga sedang dalam proses impor oleh Bulog sebanyak 100.000 ton.
Dia juga menjamin bahwa stok daging sapi akan diamankan melalui importasi yang sedang dalam proses saat ini. Di sisi lain, stok daging ayam dan minyak goring juga diklaimnya cukup hingga akhir tahun. Begitu pula dengan jagung, di mana Bulog akan mengimpor sebanyak 200.000 ton tahun ini.
“Pada prinsipnya stok bahan pangan cukup. Tidak perlu panik dengan memborong belanjaan secara belebihan. Bila ada kota atau kecamatan yang bahan pangannya kekurangan, bisa langsung kontak Bulog, kami akan langsung drop bahan pangan,” ujarnya sumber tersebut kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Senin (16/3/2020).
Sebelumnya, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto pada Jumat (13/3/2020) memastikan bahwa pasokan bahan pokok bakal terjamin sampai Agustus mendatang.
Berdasarkan catatannya, stok beras secara nasional saat berjumlah 3,5 juta ton dengan tambahan produksi sekitar 22 juta ton. Sementara itu untuk jagung, Agus mengemukakan stok yang tercatat berjumlah 580.000 ton dengan tambahan produksi lokal 13 juta ton.
Adapun untuk komoditas yang mengalami lonjakan harga dalam dua bulan terakhir dan mendapat dukungan pengadaan luar negeri, Agus mengemukakan persetujuan untuk impor bawang putih mencapai 34.000 ton dan akan masuk secara bertahap dalam tiga hari terhitung sejak Jumat, 13 Maret 2020.
"Akan ada penambahan rekomendasi impor [RIPH] dan kami akan proses persetujuan impornya," kata Agus.
Sementara pada komoditas gula, stok nasional saat ini tercatat berjumlah 159.000 ton dengan pasokan 260.000 ton yang diperkirakan bertambah pada akhir Maret. Pemerintah pun berencana kembali menerbitkan persetujuan impor gula sebanyak 550.000 ton dalam waktu dekat.
Untuk daging, lanjut Agus, stok yang tersedia sebanyak 14.000 ton dan bakal ditambah, terutama daging kerbau, sebanyak 170.000 ton. Kemudian, minyak goreng sebanyak 8,2 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jelang Libur Waisak, 368.470 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 12 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
- Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum
- Viral Pengamen Rusak Bus Primajasa, 1 Pelaku Diringkus dan 1 Orang Buron
- Sekjen PBB Sambut Positif Gencatan Senjata India-Pakistan
- Ratusan Preman Ditangkap dalam Operasi Serentak di Jawa Tengah
- 2.113 Jemaah Calon Haji Tiba di Madinah
Advertisement