Advertisement
Konsep Merdeka Belajar Buka Peluang Kerja Sama dengan Negara Sahabat

Advertisement
Harianjogja.com, MAKASSAR - Konsep "Merdeka Belajar" yang ditawarkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim membuka luas peluang kerja sama dengan menggandeng negara sahabat.
"Dengan konsep itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan [Mendikbud] Nadiem Anwar Makarim membuka peluang kerja sama pendidikan dengan negara sahabat," kata Pelaksana Tugas Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud A Erlangga M di Makassar, Sabtu (7/3/2020).
Advertisement
Dia mengatakan, konsep Merdeka Belajar itu untuk menjawab tantangan dunia yang lebih mengedepankan kreativitas, rasa ingin tahu, tahan banting, empati, berpikir kritis, kemampuan menyelesaikan masalah, percaya diri, kerja sama, serta jiwa pembelajar.
Di era yang serba tidak menentu ini, lanjut dia, dituntut kreatifitas untuk bisa beradaptasi, sehingga SDM yang diciptakan terus belajar dari hari ke hari dengan menumbuhkan pola pikir pada siswa.
Mengutip Mendikbud, Erlangga mengatakan, pendidikan di Indonesia memiliki konsep Merdeka Belajar untuk menjawab tantangan dunia yang lebih mengedepankan kreativitas.
Perbaikan arah kebijakan pendidikan begitu penting, lanjut dia, agar proses pembelajaran tidak hanya fokus pada pencapaian nilai akademik namun juga bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi para siswa dan guru.
Di samping itu, guru juga diajak untuk terlibat lebih banyak sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Dengan begitu, kompetensi guru harus ditingkatkan secara berkala melalui banyak pelatihan praktik dan evaluasinya dilakukan secara holistik.
Dengan kebijakan tersebut diharapkan dapat diimplementasikan dengan baik melalui kemitraan dengan pihak dari dalam maupun luar negeri, sehingga cita-cita untuk mencetak gerenasi unggul sesuai arahan Presiden Joko Widodo dapat tercapai dalam beberapa tahun ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
Advertisement

Tanah Tutupan di Bantul Sudah Bersertifikat, Warga Tuntut Ganti Rugi JJLS
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Paket Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Disajikan dalam Empat Warna Wadah
- Donald Trump Sebut India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata karena Mediasi Amerika Serikat
- Gencatan Senjata India dan Pakistan Resmi Dimulai
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
- Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum
Advertisement