Advertisement
Gen Z Lebih Ambisius Mengejar Karier Ketimbang Milenial
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Survei Korn Ferry Indonesia menyebutkan generasi Z cenderung lebih ambisius dan membawa banyak optimisme, memiliki banyak tujuan, dan lebih tahan terhadap tekanan di tempat kerja dibandingkan dengan generasi milenial.
Generasi Z atau Gen Z merupakan generasi yang lahir antara 1997—2010, sedangkan milenial terlahir pada rentang 1982—1996.
Advertisement
Melisa Soentoro selaku Principal, Advisory, Korn Ferry Indonesia mengatakan hasil survei menunjukkan bahwa dua pertiga responden atau 60% percaya bahwa Gen Z lebih optimistis tentang masa depan dibandingkan dengan generasi milenial.
Sementara itu, 53% responden mengatakan bahwa Gen Z akan membawa lebih banyak motivasi ke tempat kerja dibandingkan dengan generasi milenial, dan lebih dari 54% responden berpendapat bahwa Gen Z lebih menekankan pada apakah pekerjaan mereka memiliki tujuan.
"Gen Z lebih optimistis didukung dengan fakta bahwa generasi tersebut adalah generasi yang baru memasuki dunia kerja profesional dan mereka masih sangat bersemangat dan siap menghadapi segala tantangan yang akan muncul," kata Melisa Soentoro, dalam siaran pers, Selasa (29/10/2019).
Dalam hal ini, Melisa mengatakan aspek yang mungkin mempengaruhi adalah faktor lingkungan yang membentuk pola pengasuhan tertentu.
Di sisi lain, , generasi milenial dinilai lebih membutuhkan umpan balik yang konsisten. Hal tersebut merupakan kunci utama untuk mengelola milenial.
“Mereka termotivasi oleh kepercayaan kepada para pemimpin dan peluang untuk tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, para pemimpin perusahaan yang memahami perbedaan dalam beragam generasi dapat memupuk kolaborasi yang lebih besar di antara seluruh karyawan untuk mencapai keberhasilan perusahaan,” imbuhnya.
Kemudian, lebih dari dua pertiga atau 67% responden survei mengatakan bahwa generasi Milenial lebih merasa tertekan/stress di tempat kerja dibandingkan Gen Z. Seanyak 58% responden mengatakan milenial lebih termotivasi oleh gaji/kompensasi, dan 65% mengatakan milenial lebih termotivasi oleh proses kenaikan karier mereka yang cepat.
Selain itu, lanjutnya, penilaian terhadap responden dilakukan untuk menentukan generasi mana yang lebih memiliki keseimbangan kerja dan kehidupan (work/life balance) dan generasi mana yang lebih mudah diajak bekerja sama.
“Setiap generasi baru yang memasuki dunia kerja membawa atribut yang unik beserta tantangan masing-masing. Sangatlah penting bagi para pemimpin perusahaan untuk memahami apa yang memotivasi semua karyawan untuk melakukan yang terbaik dalam pekerjaan mereka setiap hari dan untuk menciptakan budaya di mana semua karyawan merasa didukung dan dihargai.”
Sebagai informasi, saat ini Indonesia sedang memasuki era bonus demografi, yaitu proporsi jumlah penduduk usia produktif berada di atas 2/3 dari jumlah penduduk keseluruhan. Hal itu juga dikemukakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), yang menyatakan bahwa era bonus demografi akan dialami Indonesia pada periode antara 2020—2030.
Pada rentang tahun tersebut jumlah usia angkatan kerja yaitu 15-64 tahun mencapai sekitar 70%, sedangkan 30% merupakan penduduk yang tidak produktif. Persentase itu, akan semakin ideal saat memasuki masa puncak yaitu antara tahun 2028—2030.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Sempat ke Ngawi, Penipu 2 Katering untuk Masjid Syeikh Zayed Solo Ditangkap
- Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, Satu Bocah Meninggal, Dua Selamat
- Rumah Sandra Dewi dan Harvey Moeis di Jakarta Barat Digeledah Kejaksaan Agung
- Panitia Pastikan Pemilihan Rektor UNS Solo Tidak Kisruh Seperti Sebelumnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Catat! Tarif Parkir Kendaraan Bermotor di Lokasi Wisata Wilayah Bantul
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pengakuan Warga Kota Isfahan, Terkait Kabar Israel Serang Iran
- Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
- Ingin Kawal Demokrasi, Barikade 98 Mengajukan Diri Jadi Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres
- Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
Advertisement
Advertisement