Advertisement
Ini Isu yang Diangkat Jusuf Kalla di Sidang Umum PBB
Pekerja membersihkan sampah yang terbawa arus di kawasan pesisir Muara Baru, Jakarta, Rabu (31/7/2019). Sampah-sampah yang sulit terurai seperti botol dan kemasan plastik masih menjadi salah satu masalah besar di Jakarta. - Antara/Aprillio Akbar.
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Indonesia mendorong aksi global untuk mengatasi sampah plastik laut. Isu itu merupakah satu dari tiga prioritas yang disampaikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di pertemuan Panel Tingkat Tinggi dalam rangkaian Sidang Umum Ke-74 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Senin (23/9/2019).
“Sebagai langkah maju, Indonesia ingin menekankan tiga prioritas bagi panel ini. Pertama, mendorong aksi global dalam mengatasi sampah plastik laut,” kata Wapres JK dikutip Antara.
Advertisement
Upaya pengurangan sampah plastik laut oleh Pemerintah Indonesia telah mencapai 20 persen di tahun 2019, dari target pengurangan sebesar 75 persen di tahun 2025.
Prioritas kedua, Pemerintah Indonesia menjamin pengelolaan perikanan yang berkelanjutan melalui pengurangan kejahatan laut dan bekerja sama dengan negara kawasan dalam memerangi pencarian ikan secara ilegal.
BACA JUGA
“Komitmen untuk memerangi IUU [(illegal, unreported, unregulated] fishing dan kejahatan terorganisir terkait perikanan, harus diperbaiki,” kata JK.
Ketiga, Pemerintah Indonesia mengutamakan pembahasan dan pengelolaan isu laut dalam negosiasi perubahan iklim, termasuk dalam Konvensi Kerangka Kerja Perubahan Iklim PBB (UNFCCC).
“Kami menekankan pentingnya pengelolaan hutan bakau dan lahan gambut secara berkesinambungan,” ujar Wapres.
Wapres JK berada di New York untuk mewakili Presiden Joko Widodo dalam memimpin Delegasi Indonesia di Sidang Umum Ke-74 PBB dan menyampaikan pidato di hadapan ratusan pemimpin negara dengan tema “Galvanizing Multilateral Efforts for Poverty Eradication, Quality Education, Climate Action and Inclusion”.
Sejumlah menteri yang mendampingi Wapres JK dalam acara tahunan PBB tersebut adalah Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Kesehatan Nila Moeloek.
Sidang Umum Ke-74 PBB kali ini akan dihadiri oleh 100 kepala negara, tiga wakil kepala negara, 47 perdana menteri, tiga menteri, dua pimpinan delegasi dan 193 delegasi negara anggota PBB.
Di sela rangkaian kegiatan Sidang Umum Ke-74 PBB, Wapres juga dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah kepala negara, serta menghadiri undangan makan malam gala bersama Presiden AS Donald Trump di Lotte New York Palace Hotel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
- Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
- Jonan Bantah Diberi Tawaran Menteri Seusai Temui Prabowo
Advertisement
Jadwal KRL dari Solo ke Jogja Hari Ini Rabu 5 November 2025
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling Kota Jogja Selasa 4 November 2025
- Jadwal Kereta Api Prameks Selasa 4 November 2025
- Teknologi Hematologi Sysmex XQTM-Series Hadir Lebih Canggih
- Jadwal SIM Keliling Bantul Selasa 4 November 2025
- Cegah Keracunan MBG, Dinkes Kota Jogja Lakukan Pengawasan di SPPG
- Jadwal Bus Malioboro ke Pantai Baron Selasa 4 November 2025
- Simak, Jadwal SIM Keliling Gunungkidul Bulan November 2025
Advertisement
Advertisement



