Advertisement
Kementan Jamin Produksi Cabai Tak Terganggu Kemarau
Pedagang menunjukkan cabe kriting di Pasar Tradisional Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (2/5/2019). - Antara/Jojon
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Pertanian mengklaim produksi cabai tak akan terganggu kemarau panjang,
Menurut analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Indonesia menghadapi musim kemarau panjang hingga pertengahan bulan Oktober 2019.
Advertisement
Agung Hendriadi, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) mengatakan pemenuhan pasokan cabai dapat dipenuhi dari sentra produksi yang tidak terdampak kekeringan.
“Seperti dari Sumatra Barat, Lampung, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara dan Kalimantan. Hampir semua di luar Jawa tidak terdampak kekeringan,” katanya kepada JIBI, Senin (15/7/2019).
Di sisi lain, sebagai antisipasi untuk mengatasi kekeringan, para petani di sentra cabai memanfaatkan pompanisasi dari sumur dangkal untuk mengairi ladangnya.
Sementara itu, Suwandi, Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, menyampaikan total produksi cabai rawit merah dari sentra Jawa Timur per Kamis (11/7) mencapai 76,9 ton/hari.
“Dari total produksi tersebut, yang dikirim Jakarta dan Tanah Tinggi sebanyak 58,5 ton/hari dan sisanya untuk memenuhi kebutuhan konsumsi di Jawa Timur sebanyak 18,4 ton/hari,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
- KPK Tegaskan Perceraian Ridwan Kamil Tak Ganggu Kasus Bank BJB
- Baku Tembak di TN Komodo, Tim Gabungan Hadang Pemburu Liar
- Cuaca Ekstrem Landa Negara Arab, Banjir Bandang Picu Korban
- Percepatan Papua, Prabowo Ancam Pecat Pejabat Bermasalah
Advertisement
Bantul Terima Tambahan Bus Sekolah Gratis, Rute Dimatangkan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Upah Minimum 2025: Pemerintah Perbesar Porsi Buruh
- FIFA Anulir Tiga Laga Timnas Malaysia Akibat Naturalisasi
- Libur Nataru, 14 Puskesmas Rawat Inap Sleman Siaga 24 Jam
- Cegah TPPO, Imigrasi Jateng Tolak 322 Paspor Sepanjang 2025
- Konflik Memanas, Thailand Tekan Kamboja Lakukan Gencatan
- Cegah Harga Nuthuk, Wisata Kulonprogo Diawasi Ketat
- Nigeria dan Kamerun Laporkan RD Kongo ke FIFA soal Naturalisasi
Advertisement
Advertisement




