Advertisement
Begini Skenario Teroris Jamaah Islamiyah Membangun Negara Khilafah
Senin, 15 Juli 2019 - 16:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) disebut memiliki jaringan kuat dengan partai politik.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa kelompok tersebut secara diam-diam berencana membangun negara khilafah tidak hanya melalui pendanaan yang kuat, tetapi juga memiliki koneksi ke partai politik agar langkah kelompok teroris JI dalam membangun negara khilafah semakin mulus.
Kendati demikian, Dedi masih merahasiakan nama partai politik yang diduga kuat terafiliasi dengan kelompok teroris JI tersebut.
"Ini memang strategi baru mereka ya. Melakukan pendekatan tidak hanya ke tokoh agama, tokoh masyarakat, tetapi juga pendekatan ke partai politik tertentu," tuturnya, Senin (15/7/2019).
Dedi menjelaskan bahwa kelompok teroris JI juga memiliki media massa khusus yang biasanya digunakan untuk membentuk opini publik terkait negara khilafah. Selain itu, strategi lain yang telah digunakan JI adalah membentuk polarisasi umat Islam di Indonesia.
"Tidak hanya itu, mereka juga sudah punya manajemen chaos," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah Antisipasi Kenaikan Harga Pokok
Bantul
| Selasa, 16 September 2025, 23:07 WIB
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Wisata
| Jum'at, 12 September 2025, 21:57 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- Guru Besar UMY: Dukungan Prabowo ke Qatar Bagian Diplomasi RI
- 8.018 SPPG Sudah Beroperasi, Serapan Anggaran Rp15,7 Miliar
- BNPB: Sistem Hujan Disempurnakan Jadi Peringatan Dini Banjir
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
- KPK Ungkap Kuota Khusus Haji Dijual Sesama Biro
Advertisement
Advertisement