Advertisement
One Way Arus Balik di Transjawa Berlaku 7-10 Juni

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Kepala Korlantas Polri Irjen Polisi Refdi Andri mengatakan bahwa waktu pemberlakuan sistem satu arah (one way) di Tol Transjawa pada musim arus balik, ditambah 1 hari, yakni dari 7 Juni sampai dengan 10 Juni 2019 mulai pukul 12.00 hingga 24.00 WIB.
Sebelumnya, kata Irjen Refdi Andri dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin, direncanakan berlaku mulai 8 Juni s.d. 10 Juni 2019.
Advertisement
One way akan diberlakukan dari Kilometer 414 Kali Kangkung Semarang hingga KM 70 Cikampek Utama.
Selanjutnya, diberlakukan contra flow dari KM 70 hingga KM 65 atau sesuai dengan situasi di lapangan dengan pertimbangan diskresi kepolisian.
Putusan tersebut merupakan hasil rapat koordinasi rencana penanganan arus balik 2019 di Kantor Pusat Jasa Marga yang dihadiri oleh Kakorlantas Polri, Dirjen Hubdar, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), dan pengelola rest area.
Dalam rapat tersebut, Refdi meminta BPJT untuk melengkapi beberapa fasilitas tol sebelum 7 Juni di antaranya rambu-rambu petunjuk rest area harus sudah terpasang dan penambahan toilet mobile, termasuk kanopi untuk antrean toilet.
Selain itu, untuk mengantisipasi mobil mogok di tol, pihaknya meminta BPJT untuk menambah mobil layanan jalan tol atau mobil patroli dan menempatkan mobil derek serta menempatkan bengkel agen pemegang merek (APM) di rest area tipe A.
BPJT juga diminta memasang rambu-rambu di tempat-tempat strategis yang berisi informasi call center bantuan darurat yang dapat dihubungi pemudik setiap saat.
Ia memandang perlu adanya penambahan mobile reader dan mesin EDC di Gerbang Tol Palimanan untuk memperlancar antrean di gerbang tol tersebut.
"‎Gerbang Tol Palimanan merupakan gerbang tol pembayaran cluster 2 dan tapping cluster 1 sehingga perlu adanya penambahan mobile reader dari 28 unit menjadi 38 unit dan EDC dari dua menjadi 12 di GT Palimanan," katanya.
Kakorlantas Refdi pun mengimbau pemudik untuk memanfaatkan masa pemberlakuan one way 7 s.d. 10 Juni untuk kembali ke Jakarta.
Selain itu, pemudik juga diminta memperhatikan kondisi fisiknya dan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh.
"Perhatikan kondisi fisik dan kendaraan yang prima serta kelengkapan surat-surat kendaraan, isi bahan bakar penuh saat titik pangkal pergerakan, dan jangan lupa isi saldo e-tol yang cukup agar mudik hepi dan arus balik bahagia, lancar selamat sampai tujuan, serta dapat kembali bekerja dengan baik sebagaimana waktu yang direncanakan," pesannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement