Advertisement
Awal Ramadan PBB Minta Jeda Kemanusiaan di Pertempuran Libya
Seorang bocah terlihat di puing-puing bangunan yang rusak di Douma, Ghouta Timur, di Damaskus, Suriah 21 Maret 2018. - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, TRIPOLI--Perserikatan Bangsa-Bangsa, Minggu, mendesak adanya jeda kemanusiaan selama sepekan di Liby. Di mana, lokasi pasukan setia terhadap komandan militer Khalifa Haftar melancarkan serangan untuk mengambilalih Tripoli selama empat pekan.
Dalam pernyataan, Misi PBB di Libya (UNSMIL) mendesak agar pihak yang bertikai memberlakukan jeda kemanusiaan mulai Senin pukul 0400 waktu setempat, bertepatan dengan diawalinya ibadah puasa Ramadan.
Advertisement
"UNSMIL menyeru semua pihak agar memberikan bantuan bagi mereka yang membutuhkan dan memastikan kebebasan warga sipil selama 'jeda kemanusiaan'," kata UNSMIL.
Tak ada komentar baik dari pasukan Tentara Nasional Libya (LNA) pimpinan Haftar maupun pemerintah yang diakui internasional di ibu kota.
BACA JUGA
Penembakan Artileri pada Minggu dapat terdengar dari pinggiran selatan, tempat pasukan LNA berupaya menerobos pertahanan pasukan Tripoli. Pertempuran di Libya menyebabkan sekitar 50.000 orang kehilangan tempat tinggal mereka, kata PBB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Monas Ramai Dikunjungi 130 Ribu Wisatawan Saat Libur Natal 2025
Advertisement
Berita Populer
- 168 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H+2 Natal
- Libur Akhir Tahun, Call Center 112 Bantul Siaga 24 Jam
- Pemerintah Targetkan 15.000 Rumah Pascabanjir Rampung 3 Bulan
- Pemilu Myanmar Digelar, Pertama Sejak Kudeta Militer 2021
- Indonesia Turunkan 10 Wakil di Malaysia Open 2026
- Pasar Beringharjo Dipadati Hingga 15 Ribu Pengunjung
- Lima Napi Lapas Wonosari Dapat Remisi Natal 2025
Advertisement
Advertisement




