Advertisement
Sekjen PDIP: Surat SBY Bukti Prabowo Tak Cocok dengan SBY

Advertisement
Harianjogja.com, LAMPUNG — Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengomentari surat Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berisi kecemasan atas Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta (7/4/2019).
"Kami bisa memahami kegelisahan SBY, terlebih dalam putaran terakhir ini, Prabowo menampilkan sosok yang mudah emosional," ungkap Hasto di sela-sela acara kampanye terbuka di Lampung Selatan, Minggu (7/3/2019).
Advertisement
"Kemudian menampilkan kampanye yang berbeda jauh dari yang diharapkan SBY, kampanye tidak lazim, kampanyenya tidak inklusif dan sangat ekslusif, dan itu tidak mencerminkan ke-Indonesaan kita," tambah Hasto.
Menurut Hasto, bukan hanya soal kampanye, karakter dan gaya politik SBY sejak awal sudah tak cocok dengan gaya politik Prabowo.
"Kami sangat memahami kegelisahan dari SBY itu, apalagi dia sosok pemimpin yang santun yang tidak menyukai kata-kata kasar, fitnah, dan hoaks yang selama ini banyak dilakukan oleh pendukung Prabowo-Sandiaga," tambah Hasto.
Sebelumnya, menjelang digelar Kampanye Akbar Prabowo-Sandi, SBY mengirimkan surat kepada sejumlah elite Partai Demokrat ihwal pandangannya terhadap Kampanye Akbar Prabowo-Sandi yang dinilai tidak inklusif (ekslusif) dan tidak lazim.
Surat SBY itu dikirimkan pada Minggu (7/4/2019), ditujukan kepada Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan dan Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan. Pesan SBY itu tersebar di WhatsApp dan dibenarkan politikus PD Andi Arief.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement