Advertisement
Jokowi Pastikan Regulasi Ekspor Sudah Disederhanakan
Advertisement
Harianjogja.com, TANGERANG--Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, ada beberapa langkah untuk bisa melakukan ekspor secara besar-besaran. Salah satunya yakni regulasi ekspor yang disederhanakan.
"Jadi untuk mendorong ekspor ini, saya kira regulasi untuk ekspor hampir dikatakan semuanya sudah disederhanakan. Di mana investasi iyang berkaitan dengan barang-barang ekspor atau produk produk subtitusi impor juga diberikan kemudahan," ujarnya di Pabrik Mayora Cikupa, Tangerang, Banten, Senin (18/2/2019).
Advertisement
Jokowi menjelaskan, ekspor tersebut merupakan salah satu kunci untuk memperbaiki neraca perdagangan. Dan juga memperbaiki neraca transaksi berjalan. "Semua sudah mengarah hanya memang nanti misalnnya ada hal-hal yang tak baik perlu dikoreksi yah kita koreksi yang paling penting kecepatan ekspor harus didorong," tuturnya.
Jokowi berharap tahun 2019 ini pertumbuhan ekspor akan terus meningkat. Di mana tahun lalu pertumubuhannya menurun. "Kita tahu tahun lalu, harga kelapa sawit agak turun dikit. Tapi tahun ini kan sudah mulai naik lagi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
Advertisement
Advertisement