Advertisement
Wapres Minta Said Aqil Klarifikasi Ihwal Imam Masjid Harus dari NU

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta Ketua Umum Pengurus Besar Nadlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj meluruskan pernyataannya ihwal imam masjid, khatib, dan pemimpin Kantor Urusan Agama (KUA). Sebelumya, Said Aqil mengatakan posisi-posisi penting dalam Islam itu harus diduduki kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
Menurut Kalla, dalam Islam, kriteria imam adalah orang-orang yang mampu menjalankannya dan yidak ada batasan organisasi untuk mengisi posisi tersebut.
Advertisement
"Jadi kurang tepat kalau dilakukan dalam skala organisasi. Ya tentu harus diklarifikasi. Saya yakin beliau arif untuk mengklarifikasi bahwa dalam hukum agama dia mampu, tak terbatas dari NU saja," katanya di Kantor Wapres, Selasa (29/1/2019).
Kalla yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) tersebut menilai untuk menjadi seorang imam, khatib, atau pemimpin KUA bukan dilihat berdasarkan latar belakang organisasi, melainkan kompetensi.
Apalagi, di Indonesia organisasi Islam jumlahnya banyak, bukan hanya NU.
"[Untuk jadi Imam] Ada kompetensinya. Jadi kalau disebut bahwa imam yang punya kompeten ya silahkan, tapi tidak dalam garis organisasi apapun. Karena di Indonesia begitu banyak organisasi, anggota organisasi itu tentu punya kemampuan yang baik," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mengatakan kader NU harus menang dalam Pemilihan Umum 2019, agar organisasi ini memiliki peran lebih besar dalam politik tanah air. Said Aqil juga mendorong anggota NU mewajibkan posisi-posisi penting seperti imam masjid, khatib, dan pemimpin KUA.
Hal itu diucapkan dalam acara Harlah Muslimat NU di Gelora Bung Karno, Senin (27/1/2019). Menurutnya, NU harus menang, agar organisasi tersebut berperan dalam politik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Prakiraan Cuaca Hari Ini DIY Diguyur Hujan, BMKG: Waspadai Potensi Hujan Lebat, Petir dan Angin
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Peraih Nobel Perdamaian Henry Kissinger Meninggal, Begini Komentar Sejumlah Tokoh Dunia
- Transmisi HIV dari Ibu ke Anak Masih Terjadi di Indonesia
- Penurunan Infeksi Baru HIV di Indonesia Mencapai 54 Persen
- Pemerintah Kucurkan Rp3,7 triliun untuk Insentif Rumah 2023 dan 2024
- IPW Desak Polda Menunda Proses Hukum Kasus Aiman
- Firli Diperiksa sebagai Tersangka, Polri Janji Tak Ada Perlakuan Khusus
- COP28 Dubai Dibuka, Dirut PLN Paparkan Inovasi dan Ajak Kolaborasi Global Untuk Capai NZE Nasional 2060
Advertisement
Advertisement