Advertisement
Kemarau, 6 Kecamatan di Boyolali Rawan Kekeringan

Advertisement
Harianjogja.com, BOYOLALI—Di musim kemarau tahun ini, sebanyak 41 desa di enam kecamatan di Boyolali, Jawa Tengah rawan kekeringan. Keenam kecamatan tersebut adalah Kecamatan Juwangi, Kemusu, Wonosegoro, Karanggede, Andong dan Musuk.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali Bambang Sinungharjo mengatakan, data tersebut masih sama dengan data tahun sebelumnya.
Advertisement
“Pemetaan daerah rawan kekeringan untuk tahun ini masih sama dengan tahun sebelumnya, tidak ada perubahan. Di wilayah utara ada Juwangi, Kemusu, Wonosegoro, Karanggede, dan Andong. Sedangkan di wilayah selatan ada di Kecamatan Musuk,” ujarnya, dikutip dari Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Minggu (8/7/2018).
Menurutnya, untuk mengantisipasi kekurangan air bersih di wilayah rawan tersebut, pihaknya bersama BPBD Jateng dan pihak terkait di Boyolali sudah menyiagakan bantuan air bersih.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Boyolali Hendrayanto BL mengatakan hal senada dengan Sinung. Menurutnya, pihaknya juga menyediakan anggaran untuk penanggulangan kekeringan.
“Kami selalu ada anggaran untuk penanggulangan kekeringan. Sehingga kapan pun dibutuhkan, air akan kami kirim,” ujarnya tanpa menyebut nilai anggaran.
Menurutnya, mekanisme permohonan bantuan air bersih dari warga ke Pemkab Boyolali cukup mudah. Warga mengajukan melalui kepala desa dan diteruskan ke camat, permohonan ditujukan kepada bupati yang ditembuskan ke Bagian Kesra.
“Tapi kalau ada yang mendesak membutuhkan air bersih, kami akan koordinasi dengan PUDAM [Perusahaan Umum Daerah Air Minum Boyolali] agar segera mengirim air. Jika lokasi terlalu jauh atau tidak terjangkau armada terdekat, nanti kami akan bekerja sama dengan pihak ketiga penyedia air yang paling dekat untuk mengirim air,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini, Kota Jogja dan Bantul
- Donald Trump Desak Kesepakatan Akhiri Shutdown Pemerintah AS
- Istana Sebut Insiden Pesantren Al-Khoziny Jadi Atensi Khusus Prabowo
- Ratusan Pendukung Palestina Action di London Ditangkap Polisi
- Tanah Longsor dan Banjir Bandang di Nepal Tewaskan 22 Warga
Advertisement
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Tanah Longsor dan Banjir Bandang di Nepal Tewaskan 22 Warga
- Starting Eleven Persipal vs PSS, Super Elja Ubah Racikan Pemain di Lini Tengah
- 3 Korban Longsor Tambang Freeport Ditemukan Meninggal, 4 masih Pencarian
- KUA Diminta Edukasi Masyarakat Pentingnya Pencatatan Nikah
- Peringatan Dini BMKG DIY! Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Sore Ini
- MotoGP Mandalika 2025: Marc Marquez Terjatuh, Kemungkinan Alami Patah Tulang
- Bertandang ke Markas Persipal, PSS Sleman Unggul 2 Gol di Babak Pertama
Advertisement
Advertisement