Advertisement
Ini Tanggapan Grab soal Kasus Penumpang difabel
Mediasi antara mitra pengemudi dan penumpang Grab. - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Manajemen Grab menyesali tindakan salah satu mitra pengemudi GrabBike di Makassar yang menolak mengantarkan salah satu penumpang yang juga merupakan penyandang disabilitas.
Atas informasi yang kami terima dari pemberitaan media, pada 20 Juni 2018, pihak Grab telah memfasilitasi mediasi antara mitra pengemudi dan penumpang yang bersangkutan, serta turut disaksikan oleh ibu penumpang, perwakilan dari Persatuan Difabel untuk Kesetaraan (Perdik), dan beberapa rekan media di Makassar.
Advertisement
Adapun mediasi yang berakhir damai ini dilakukan untuk membantu meluruskan kesalahpahaman yang terjadi antara kedua belah pihak, sehingga kejadian serupa diharapkan tidak terjadi lagi di kemudian hari serta menjadi masukan berharga bagi Grab.
"Grab berkomitmen untuk mengutamakan kualitas layanan dan standar keamanan yang tinggi bagi seluruh penumpang, termasuk para penyandang disabilitas sehingga layanan transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau dapat diakses dengan mudah oleh seluruh lapisan masyarakat," kata Ardelia Priyanka selaku Associate, Media Relations Grab melalui rilis, Jumat (22/6/2018).
Grab juga telah meluncurkan layanan GrabGerak di Jabodetabek yang diperuntukkan khusus bagi penyandang disabilitas dan diharapkan dapat diperluas ke kota-kota lain di Indonesia.
Jika masyarakat memiliki pengalaman berkendara yang tidak berkenan, kami mohon untuk segera melaporkannya ke layanan konsumen Grab – dan pihak berwajib apabila diperlukan.
Layanan konsumen Grab dapat dihubungi 24/7 di +6221 8064 8777 atau support.id@grab.com untuk merespon segala bentuk pertanyaan baik dari penumpang maupun mitra pengemudi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Wisatawan Keluhkan Retribusi Parangtritis, Dinpar: Klasik
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Musim Hujan Picu Rasa Lapar Lebih Cepat, Ini Sebabnya
- Lembaga Keuangan Perkuat Ekonomi Kerakyatan Jelang 2026
- Tuwanggana Sleman Diperkuat untuk Serap Aspirasi Warga Kalurahan
- Tradisi Berlanjut, CBR250RR Tak Terlawan Beradu Kencang Se-Asia
- Pemkot Jogja Optimistis Target PAD 2025 Terlampaui
- Pemkot Jogja Dorong Pembaruan Taman Pintar di Usia 17 Tahun
- Kasus Chromebook, Nadiem Makarim Disebut Terima Rp809 Miliar
Advertisement
Advertisement



