Advertisement
BAYI DICEBURKAN TEMPAYAN : Menangis Terus, Ibu Ceburkan Bayinya ke Tempayan
Advertisement
[caption id="attachment_418533" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/22/bayi-diceburkan-tempayan-menangis-terus-ibu-ceburkan-bayinya-ke-tempayan-418532/dot-bayi-ilustrasi-reuters-3" rel="attachment wp-att-418533">http://images.harianjogja.com/2013/06/dot-bayi-ilustrasi-reuters-370x256.jpg" alt="" width="370" height="256" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Reuters[/caption]
JAKARTA-Dewi Sartika, 22, ditetapkan polisi menjadi tersangka kasus pembunuhan bayi Faby yang berusia 43 hari. Dewi merupakan ibunda Faby. Polisi menemukan bukti kuat dan motif pembunuhan Dewi pada bayinya. Apa?
Advertisement
"Motif masih didalami. Sementara bilangnya karena bayinya nangis nggak berhenti-henti," kata Kasat Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Hery Heryawan saat dikonfirmasi, Sabtu (22/6/2013).
Pembunuhan itu terjadi pada Kamis (20/6/2013) pagi. Saat itu paman korban Chaerudin sudah menemukan Faby mengapung di dalam tempayan. Sebelumnya sang paman menerima SMS ancaman entah dari mana soal pembunuhan Faby. Diduga motif SMS itu sebagai pengalihan.
"Kita masih mendalami keterkaitan SMS yang dia [tersangka] kirim," jelas Hery.
Menurut Hery, dari pemeriksaan sementara tersangka juga merasa malu karena sering dipojokkan keluarga besarnya soal bayi Faby. "Ada soal pribadi," tutup Hery yang tak merinci lebih jauh.
Kasus ini ditangani Polres Jaksel. Dewi dikenakan pasal 338 KUHP. Siang ini Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Noviana Tursanorrohmad akan membeberkan secara gambalng soal kasus pembunuhan bayi Faby.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
- Rumah Tua di Kawasan Pecinan Semarang Kubur 5 Panghuninya, 1 Orang MD
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
Advertisement
PDIP Gelar Merah-Muda Fest 2025 di Jogja, Catat Tanggalnya
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini, 29 Oktober
- Lecce Vs Napoli, Pertahankan Puncak Klasemen Serie A
- Atalanta Vs AC Milan, Skor 1-1, Rossoneri Gagal Kudeta Napoli
- PENTAS Borobudur Ngangeni Bakal Digelar 31 Oktober 2025
- Prakiraan Cuaca BMKG: Potensi Hujan Petir Terjadi Sejumlah Kota Besar
- Korut Uji Coba Rudal Baru Jelang Kunjungan Presiden AS Donald Trump
- Tebing Gunung Madu Longsor Mengancam Akses Vital di Boyolali
Advertisement
Advertisement



