Advertisement
Viral Video Masinis Turun dari Lokomotif untuk Menyapa Anak Berkebutuhan Khusus
Sebuah video masinis kereta api yang turun dari lokomotif menyapa anak berkebutuhan khusus viral di medsos. Aksi masinis tersebut mendapatkan banyak pujian dari warganet. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebuah video masinis kereta api yang turun dari lokomotif menyapa anak berkebutuhan khusus viral di medsos. Aksi masinis tersebut mendapatkan banyak pujian dari warganet.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @mamaetama68 memperlihat seorang anak berkebutuhan khusus yang sedang menunggu kereta api di kawasan Stasiun Pakisaji, Malang, Jawa Timur. Secara kebetulan terdapat sebuah kereta api dengan Lokomotif nomor CC 2030203 berhenti di kawasan tersebut.
Advertisement
Kereta itu berhenti kemungkinan sedang kondisi persilangan atau penyusulan. Adapun titik lokasi kereta api tersebut disekat oleh pagar besi, dengan demikian besar kemungkinan masih berada di area stasiun.
BACA JUGA: Jadwal KA Prameks dari Purworejo ke Jogja Hari Ini 24 April 2025
Ketika anak berkebutuhan khusus tersebut mencoba mendekati kereta api, tampak seorang bertopi masinis keluar dari kabin lokomotif bagian depan. Awalnya dikira hanya sekadar akan melambaikan tangan kepada anak tersebut. Akan tetapi masinis tersebut turun dan menyapa anak berkebutuhan khusus itu.
Masinis tersebut sempat mengajak ABK tersebut bersalaman dengan dibatasi pagar besi, hingga meminjamkan topi miliknya untuk dipakai ABK tersebut. Pada nametag diketahui bernama Rudianto. Ia sempat berbincang dengan pengambil video yang diduga adalah ibu dari ABK tersebut. Ia menyampaikan rasa terima kasih yang sudah menyempatkan turun dari lokomotif.
Video tersebut telah ditonton sebanyak 3,4 juta kali dengan jumlah 9.400 komentar serta 131.400 like. Sebagian besar warganet menyampaikan pujian kepada masinis yang sangat menghargai anak berkebutuhan khusus, bahkan saat kereta dalam keadaan berhenti menyempatkan menyapa anak tersebut.
"Salut sama pak rudianto, sehat selalu pak rudianto, dan untuk ibu adalah ibu yang hebat," tulis salah satu akun Vicky Dida di kolom komentar yang mengapresiasi sikap masinis dan perjuangan ibu dari anak tersebut.
"Terima kasih pak rudianto masinis sudah menyempat turun," tulis akun mogi_ehsan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
KEK Batang Harus Jadi Jantung Ekonomi Nasional
Gunung Lewotobi Laki-laki Alami Dua Kali Letusan pada Jumat
Kejaksaan Agung Periksa Lagi Nadiem Makarim pada 15 Juli 2025
Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
Advertisement
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement
Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement
