Advertisement
Usai Dilantik jadi Mensos, Gus Ipul Siapkan Kebijakan Transisi di Kemensos
Menteri Sosial (Mensos), Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul tengah mempersiapkan transisi kebijakan di Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai bagian dari perubahan ke pemerintahan yang baru. Ist - antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Usai dilantik sebagai Menteri Sosial (Mensos), Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul tengah mempersiapkan transisi kebijakan di Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai bagian dari perubahan ke pemerintahan yang baru.
Gus Ipul mengatakan ingin fokus pada penyesuaian dan penataan strategi kebijakan untuk memastikan kelancaran program sosial di seluruh Indonesia.
Advertisement
"Ya, pasti Presiden punya maksud yang saya kira tidak ada lain di antaranya adalah mencoba untuk menata masa transisi," katanya dalam pernyataannya di Istana Negara Jakarta, Rabu (11/9/2024)
BACA JUGA: Resmi! Gus Ipul Dilantik Jadi Mensos Gantikan Tri Rismaharani
Syaifullah mengatakan durasi kerja yang relatif singkat sebagai Mensos akan difokuskan pada sejumlah arahan Presiden Jokowi yang belum dituntaskan oleh pejabat pendahulu.
"Kamu coba membantu dari waktu yang tersisa, apa yang sesuai arahan Presiden. Tentu bicara juga masa transisi, khususnya untuk Kemensos apa yang akan dilakukan di tahun 2025," katanya.
Saat ditanya tentang peluang perluasan bantuan sosial bagi kelas menengah, ia mengatakan akan mendiskusikan hal itu dengan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
"Belum, belum sampai di sana. Saya akan koordinasi dengan Pak Muhadjir," katanya.
BACA JUGA: Tak Hanya Gus Ipul, Jokowi juga Melantik Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT
Syaifullah mengaku masih membutuhkan waktu maksimal dua hari untuk menyampaikan pernyataan resmi terkait program Kemensos yang akan dijalankan dalam waktu dekat ini.
"Setelah itu, nanti saya akan bikin pernyataan apa kira-kira yang akan kita lakukan ke depan dalam waktu yang tersisa," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kejagung Ungkap 4 Kasus Korupsi Terbesar Jampidsus
OTT KPK di HSU, Penyidik Telusuri Modus Pemotongan
BMKG: Segmen Kajai-Talamau Picu Potensi Tsunami Danau Maninjau
Mensos: BLTS 2025 Sudah Tersalurkan ke 33 Juta KPM
Advertisement
Dua Pejabat Raja Ampat Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Pelecehan
Gencatan Senjata, Ribuan Pengungsi Thailand Mulai Pulang
Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan NII dan AD
BNPB Kerahkan 9 Pesawat OMC Cegah Banjir di Sumatera
Radikalisme Digital Meningkat, BNPT Soroti Ancaman Siber
Advertisement
Tiba di Silangit, Prabowo Lanjutkan Kunjungan ke Tapsel Sumut
Jepang Kembangkan AI untuk Sketsa Wajah Pelaku Kejahatan
Atalia Praratya Hadiri Sidang Cerai Ridwan Kamil di Bandung
Duh, 112 Anak di 26 Provinsi Terpapar Radikalisme Lewat Gim dan Medsos
Rumah Ditinggal Liburan Tahun Baru, Warga Diminta Waspada Kejahatan
Advertisement
Gunung Bur Ni Telong di Aceh Naik Status, Ribuan Warga Mengungsi
Berita Pilihan
- Trump Pertimbangkan Jual Jet Tempur F-35 ke Turki, Israel Waspada
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
Advertisement
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Mentan Temukan MinyaKita Dijual di Atas HET
- Polda Jatim Tangkap Tersangka Pengusiran Nenek Elina
- Libur Nataru, Timbulan Sampah di DIY Naik 150 Ton
- Sepanjang 2025, IHSG Pecahkan Rekor Tertinggi 24 Kali
- Gelombang Tinggi, Pelayaran Labuan Bajo Dihentikan
- Trump Desak Israel Ubah Kebijakan di Tepi Barat
- Kapolda DIY Pastikan Nataru Aman, Puncak Malioboro 31 Desember
Advertisement
Advertisement
