Advertisement
Jumlah Warga Gaza Meninggal Dunia Bertambah 27.708 Orang
Advertisement
Harianjogja.com, GAZA—Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas pada Rabu (7/2/2024) menyebutkan bahwa jumlah warga Palestina yang tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel yang terus berlangsung saat ini bertambah menjadi 27.708 orang.
Dalam sebuah pernyataan pers, kementerian tersebut mengatakan 67.147 warga Palestina mengalami luka-luka di daerah kantong pantai itu sejak pecahnya konflik Israel-Hamas pada Oktober 2023.
Advertisement
Pasukan Israel menewaskan 123 warga Palestina dan melukai 169 orang lainnya dalam kurun waktu 24 jam terakhir. Kementerian itu menyebutkan bahwa beberapa korban masih berada di bawah reruntuhan karena pengeboman skala besar serta kurangnya awak pertahanan sipil dan ambulans.
Kantor berita WAFA Palestina mengatakan 12 warga Palestina tewas akibat pengeboman Israel di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan sejak Selasa (6/2) malam, sementara sejumlah orang terluka dan beberapa orang hilang.
BACA JUGA: Ini Tanggapan Ganjar Soal Jowoki Tidak Akan Ikut Kampanye
Dalam sebuah pernyataan, Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) PBB pada Rabu memperingatkan Israel agar tidak memperluas operasi militer ke Kota Rafah yang berbatasan dengan Mesir.
OCHA mengatakan bahwa setiap langkah Israel untuk memperluas invasi di Jalur Gaza yang mencakup Kota Rafah di wilayah selatan yang padat penduduk berpotensi memicu kejahatan perang yang harus dicegah dengan segala cara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pesawat Jatuh di BSD, Kemenhub: Penjelasan Detail Tunggu Koordinasi
- Singapura Menghadapi Gelombang Baru Covid-19, Kasus Naik 2 Kali Lipat dalam Sepekan
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
- 1,4 Miliar Penduduk India Terancam Cuaca Panas Ekstrem
Advertisement
Sleman Kekurangan Ribuan Hewan Kurban, Butuh Pasokan Daerah Lain
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Penyelundupan 142 Gram Sabu Asal Malaysia Berhasil Digagalkan
- 500 Tokoh Prancis Minta Presiden Macron Segera Akui Negara Palestina
- Petakan Potensi, BNPB-PVMBG Pantau Sedimen di Hulu Sungai Gunung Marapi
- BERITA DUKA: Tokoh Pers dan Perfilman Prof. Salim Said Wafat
- Menpora: Optimistis Semua Venue PON Selesai Juli 2024
Advertisement
Advertisement