Advertisement
Nama Koalisi Pengusung Prabowo Subianto Berubah, Jokowi: Ya Terserah!
Penampilan Presiden Jokowi saat saat berpidato pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8/2023). - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden RI Joko Widodo menyerahkan segala keputusan perihal perubahan nama koalisi kepada partai politik dan koalisinya. Menurutnya tidak ada hak paten terkait nama baru koalisi yang diumumkan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yakni Koalisi Indonesia Maju.
Seperti diketahui, "Indonesia Maju" merupakan nama kabinet pemerintahan pimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk periode 2019–2024.
Advertisement
"Ya terserah yang memiliki koalisi. Terserah partai lah," kata Presiden Jokowi usai menghadiri pembukaan Rapat Kerja Nasional XVIII Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Tahun 2023 di ICE, BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis.
Presiden Jokowi menilai itu merupakan hak masing-masing partai untuk mengusung nama koalisi.
Kepala Negara mengatakan Prabowo sebagai bakal calon presiden yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju pun tidak harus mengajukan izin untuk menggunakan nama kabinet sebagai nama koalisi yang baru.
Baca juga: Tekan Kejahatan Digital Jelang Pemilu, 9 Daerah Ini Dilengkapi Timsus Siber
"Kenapa harus izin? Semua boleh. Orang kamu mau gunakan tv mu, tv Indonesia Maju juga boleh. Ga ada patennya kok," kata Jokowi.
Dalam kesempatan sebelumnya, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengumumkan nama baru koalisi yang semula Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju.
Prabowo mengumumkan nama Koalisi Indonesia Maju itu setelah berembuk bersama ketua-ketua partai anggota koalisi, yaitu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar pada rangkaian peringatan HUT Ke-25 PAN di Jakarta, Senin (28/8/2023).
Ia yang juga menjabat Menteri Pertahanan itu menjelaskan nama itu terpilih karena dirinya sebagai bakal calon presiden yang diusung oleh Partai Gerindra, PKB, PAN, Golkar, dan PBB, berkeinginan melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Bagi Prabowo, pemerintahan Presiden Jokowi, yang dia juga menjadi bagian di dalamnya, berhasil membawa Indonesia melewati berbagai macam krisis, termasuk di antaranya krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya ke Bantul dan Gunungkidul Hari Ini
- Buruh di Gunungkidul Minta Kenaikan Upah 8,5 Persen, Ini Alasannya
- Hasil Liga Italia, Lazio Vs Juventus, Lima Laga Juve Tanpa Kemenangan
- Tarif dan Jadwal DAMRI Semarang Jogja PP Hari Ini
- Warga Sewon Ditemukan Meninggal dengan Mulut Berbusa
- NTT Diguncang Gempa Magnitudo 6,3 Pagi Ini
- Hasil Liga Inggris, Manchester City Takluk di Kandang Aston Villa
Advertisement
Advertisement




