Advertisement
5 Orang Terseret Ombak Pantai Jembatan Panjang, 1 Korban Selamat
Lima Orang Terseret Ombak Pantai Jembatan Panjang, 1 Korban Ditemukan Selamat. Ilustrasi Gelombang laut tinggi - Bisnis/Sunaryo Haryo Bayu
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Lima orang dilaporkan terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang di Desa Sumber Bening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Satu orang ditemukan selamat.
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana saat dikonfirmasi dari Kabupaten Malang, Jawa Timur, mengatakan korban selamat yang ditemukan atas nama M Ruspandi atau Pendik yang merupakan salah satu dari tiga pemandu wisata yang terseret ombak pada Sabtu (8/7/2023) pagi.
Advertisement
"Benar, satu orang sudah ditemukan dalam keadaan selamat," kata Kholis dikutip dari Antara.
Kholis menjelaskan korban selamat tersebut merupakan warga Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang, berusia 24 tahun. Korban ditemukan oleh Potensi SAR Pantai Selatan Rescue kurang lebih pada pukul 17.30 WIB.
Baca juga: Daftar 3 Ikon Baru Akan Dibangun di Selatan DIY, Bakal Jadi Daya Tarik Wisatawan
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban ditemukan terapung di lautan kurang lebih sejauh 0,5 mil dari titik kejadian perkara. Korban terapung di lautan kurang lebih sembilan jam dan berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.
“Iya, betul, ditemukan kurang lebih pukul 17.30 WIB,” katanya.
Sebelumnya, sebanyak lima orang wisatawan dilaporkan terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang, pada Sabtu kurang lebih pada pukul 08.00 WIB.
Dari lima orang korban yang terseret arus tersebut dua diantaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA). Dua WNA berjenis kelamin perempuan itu berinisial ABR berkebangsaan Spanyol berusia 24 tahun dan JOS berkebangsaan Swiss berusia 24 tahun. Mereka adalah mahasiswa asal Swiss dan Spanyol yang sedang melaksanakan student exchange di Universitas Brawijaya.
Sementara tiga korban terseret ombak lainnya, yakni M dan B, serta Pendik yang ditemukan selamat usai terapung selama kurang lebih sembilan jam. Saat itu, tiga orang tersebut berusaha membantu dua WNA itu, namun, ombak besar menyeret mereka ke laut.
Pencarian korban dilakukan oleh tim gabungan dari sejumlah pihak seperti Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Bantur serta tim pencarian dan penyelamatan (SAR) setempat serta Basarnas Surabaya.
Personel gabungan terkendala akibat ombak tinggi dan angin yang cukup kencang yang terjadi di wilayah tersebut. Pencarian saat ini ditujukan kepada empat orang wisatawan lainnya, termasuk dua diantaranya adalah WNA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Haaland Menggila, Manchester City Kudeta Puncak Klasemen
- Lengkap! Jadwal SIM Keliling Kota Jogja Desember 2025
- Liverpool Tekuk Tottenham 2-1, The Reds Naik ke Posisi Lima
- Jadwal KRL Solo-Jogja Minggu, Tarif Rp8.000 Sekali Jalan
- Jadwal DAMRI Bandara YIA ke Sleman dan Jogja Minggu
- Cuaca DIY Minggu Ini Didominasi Hujan Ringan
- Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Desember 2025, Ada Layanan Malam
Advertisement
Advertisement




