Erick Thohir Optimistis Kontribusi Dividen BUMN pada 2024 Bisa Capai Rp 80,2 Triliun

Advertisement
JAKARTA–Menteri BUMN Erick Thohir optimis dapat mempertahankan kontribusi badan–badan usaha milik negara pada tahun 2024 tetap setinggi tahun 2023. Salah satu indikatornya adalah target setoran dividen pada tahun 2024 akan mencapai Rp 80,2 triliun atau sama dengan setoran dividen BUMN pada 2023.
Menurut Erick, perolehan dividen tahun 2023 yang disetorkan ke kas negara sebesar Rp 80,2 triliun merupakan pencapaian bersejarah karena tidak pernah setinggi itu sebelumnya. Hal tersebut merupakan prestasi semua pihak, selain Kementerian BUMN sebagai pengawas dan pengelola, ada peran parlemen yang mendukung kebijakan pengembangan BUMN, serta kontribusi pada direksi dan komisaris ada BUMN yang memperoleh laba.
Advertisement
“Sekarang adalah prestasi bersama, sehingga bisa memberikan dividen Rp80,2 triliun. Oleh karena itu pada tahun 2024, kami memberanikan diri menjaga dividen Rp80,2 triliun karena kinerja BUMN yang pada saat ini kian membaik,” ujar Erick dalam Rapat Kerja Bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (5/6/2023).
BACA JUGA: Polres Klaten Tangkap 30 Orang yang Konvoi Kendaraan ke Arah Jogja
Kinerja BUMN yang membaik tersebut, menurut Erick, sudah merata. Dari 41 perusahaan, hanya ada sekitar lima hingga delapan BUMN yang belum menghasilkan profit. Selebihnya sudah mencetak laba.
Erick mengatakan, perolehan laba pada sebagian besar BUMN tersebut merupakan buah dari transformasi dan efisiensi yang dilakukan. Perolehan tersebut akan terus dijaga dengan mempertimbangkan kondisi geopolitik hingga persaingan ekonomi yang cukup berat di antara negara-negara di dunia saat ini, sehingga menyebabkan rantai pasok terganggu.
“Termasuk di antaranya adalah perkembangan digital dan peraturan di berbagai negara yang bisa memberikan efek sehingga patut diantisipasi,” ungkap Erick. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sah! DPR RI Sahkan Revisi UU IKN, Berikut 7 Poin Pentingnya
- Dukung Pertumbuhan Rendah Karbon dan Ekonomi Hijau RI, Inggris Siapkan Rp514 Miliar
- Tambah Nyaman, Kereta Cepat Terintegrasi Angkutan Perkotaan
- Jokowi: Kereta Cepat untuk Melayani Rakyat, Bukan Soal Untung dan Rugi
- Anies Kritik Program PSN, Jokowi Tantang Balik: Tunjuk Proyek Mana, yang Nitip Siapa?
Advertisement

Jadwal Terbaru! Lokasi SIM Keliling Bulan Oktober 2023 di Kota Jogja
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Viral Kebakaran Lahan di Area Bandara Kertajati, Begini Kondisi Terkini
- SBY Temui Jokowi Ditengah Isu Reshuffle Kabinet
- Proyek Kereta Cepat Baru, Jakarta-Surabaya Hanya 3,5 Jam
- Situs OJK Sempat Down, Terserang Ransomware?
- Sah! MK Tolak Gugatan Formil, Pemerintah Lanjutkan UU Cipta Kerja
- Dorong ASN Pindah ke IKN, Jokowi: Ada yang Senang dan Ada yang Tidak
- Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Mentan Syahrul dan Menpora Dito Masuk Daftar?
Advertisement
Advertisement