Advertisement
PKS Ingatkan Giring Ganesha Soal Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengkritik pernyataan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha soal pejabat pembohong pecatan Jokowi. Dia mengingatkan Giring untuk berhati-hati dalam menuduh orang.
Menurutnya pernyataan Giring tersebut adalah hal biasa jika ditempatkan sebagai orang yang punya hak bersuara dan berpendapat. Mardani, menyarankan agar ruang publik dimanfaatkan dan diisi oleh kontestasi karya dan gagasan, bukannya tuduhan dan fitnah.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
"Biasa saja. Semua punya hak untuk bersuara. Dan Mas @aniesbaswedan santai aja. Balas saja dgn prestasi & kinerja. Pesan saya, hati-hati menuduh orang, nanti bisa berbalik," kata Mardani dalam akun Twitter-nya, Kamis (23/12/2021).
Sebelumnya, Giring dalam pernyataannya itu menegaskan kepada Jokowi bahwa partainya tidak akan berkompromi dengan orang yang menghalalkan segala cara untuk menjadi presiden. Hal itu termasuk dengan memperalat agama dan bekerja sama dengan kelompok yang intoleran.
Pernyataan itu dilontarkan di hadapan Presiden Jokowi dalam momen puncak Hari Ulang Tahun PSI ke-7.
PSI tidak berkompromi dengan orang yang menghalalkan segala cara, termasuk dengan memperalat agama, main mata, bergandeng tangan dengan kelompok intoleran, menggunakan ayat untuk menjatuhkan lawan politik," ujar Giring. Giring Ganesha menyebut bahwa masa depan Indonesia suram apabila dipimpin oleh Presiden pembohong dan sosok yang intoleran. Giring mulanya mengaku siap menjadi oposisi pemerintah pada periode mendatang apabila presiden terpilih pada Pilpres 2024 merupakan sosok intoleran.
"Bila kelak skenario buruk terjadi dan kandidat yang punya rekam jejak politisasi agama menang Pilpres Pak, PSI siap menjadi oposisi sebagaimana yang telah kami buktikan di Jakarta hari ini," kata Giring dalam sambutannya, Rabu (22/12/2021).
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polres Magelang Kota Amankan 100 Kilogram Bahan Mercon, 1 Pelaku Ditangkap
- 11,39 Juta Wajib Pajak Telah Lapor SPT Tahunan
- Alasan Kejagung Tuntut Teddy Minahasa Hukuman Mati
- KPK Duga Rafael Alun Trisambodo Terima Gratifikasi Dalam Bentuk Uang
- Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PDIP Klaim Tidak Ada Beda Sikap dengan Jokowi
Advertisement

Viral! Buaya 1,5 Meter Muncul di Kali Oya Gunungkidul
Advertisement

Ini Wisata Air di Wilayah Terpencil Gunungkidul yang Menarik Dikunjungi
Advertisement
Berita Populer
- KPK Temukan Uang dan Puluhan Tas Mewah di Rumah Rafael, Ada Hermes
- Awas! Jogja dan Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Sabtu Ini
- Beda Sikap Piala Dunia U-20, Rudy Sebut Gibran Belum Paham Konstitusi: Belum Lahir Soale
- 3 Tahun Tinggal di Tenda, Bocah Ini Pecahkan Rekor Usai Kumpulkan Donasi Rp13 Miliar
- Ditetapkan Tersangka Gratifikasi, KPK Segera Tahan Rafael Alun
- Bakal Dibagi 3 Kelas, Berapa Tarif Kereta Cepat Jakarta Bandung?
- Klarifikasi Kekayaan 3 Pejabat Ini Bakal Naik ke Tahap Selanjutnya, Susul Rafael Alun?
Advertisement
Advertisement