Advertisement
Sempat Jadi Imbas Kerusuhan 22 Mei, Mal Sarinah Mulai Dikunjungi Warga

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Warga kembali mengunjungi Mal Sarinah di Jakarta Pusat yang lokasinya tepat di seberang kantor Bawaslu, Sabtu (25/5/2019). Mal tertua di Indonesia itu sempat terkena imbas dari kerusuhan aksi 22 Mei 2019 sehingga harus ditutup.
Pengunjung bernama Brata, 36, warga Citayem, Depok ini mengunjungi mal Sarinah bersama keluarganya.
Advertisement
Brata bersama istri dan anaknya sengaja ke Mal Sarinah untuk mengunjungi salah satu gerai perusahaan penyedia layanan telpon. Namun ternyata saat didatangi, gerai tersebut justru masih tutup.
"Iya sengaja datang ke sini mau ke (gerai) Indosat. Eh tapi tutup, jadi kata karyawannya tadi disuruh ke Indosat mal lain," ujar Brata di Mal Sarinah, Jakarta Pusat, Sabtu, (25/5/2019).
Brata mengaku sudah terbiasa mengunjungi Mal Sarinah jika memiliki masalah pada provider HPnya. Ia mengaku baru memiliki kesempatan karena bertepatan dengan hari libur.
Menurut Petugas keamanan Mal Sarinah, Poppy, mal tersebut sudah mulai beroperasi hari ini, Sabtu (25/5/2019) pukul 10.00 WIB. Namun ia mengaku belum mengetahui toko mana saja yang sudah buka.
"Sudah mulai buka hari ini jam 10. Gak tahu sudah buka semua tokonya apa belum, tapi malnya sudah buka," kata Poppy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Stabilkan Harga, Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Soal Kecelakaan di Bromo, Kemenhub Tunggu Hasil Investigasi KNKT
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Pemerintah Alokasikan Rp9 Triliun Untuk Perbaikan Jalan Inpres
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Airlangga: Lima Program Prioritas Presiden Bisa Tampung 3 Juta Lebih Pekerja
- Transparansi Pemilu, DPR Pertanyakan Dokumen Capres yang Dibatasi
Advertisement
Advertisement