Advertisement
3.444 Penyidik Tim Sentra Gakkumdu Diterjunkan untuk Garap Tindak Pidana Pemilu 2019
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Untuk menggarap semua kasus dugaan tindak pidana pemilu 2019, Mabes Polri menerjunkan 3.444 penyidik Korps Bhayangkara di Tim Sentra Penegakan Hukum Terpadu.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa Tim Sentra Gakkumdu berasal dari tiga unsur yaitu Bawaslu, Kepolisian dan Kejaksaan. Dia menjelaskan Kepolisian bertugas menyelidiki dugaan tindak pidana pemilu yang dilaporkan masyarakat atau ditemukan Bawaslu di lapangan.
Advertisement
"Jadi untuk jumlah personel dari unsur Polri yang akan dilibatkan pada Tim Sentra Gakkumdu ini ada sekitar 3.444 personel di seluruh Indonesia. Tugas Polri adalah menyelidiki setiap perkara yang masuk atau ditemukan Bawaslu," tuturnya, Jumat (23/11/2018).
Dedi menjelaskan bahwa 3.444 penyidik Polri yang telah bergabung di Tim Sentra Gakkumdu tersebut tidak semuanya berasal dari Mabes Polri. Menurut Dedi penyidik dari Mabes Polri sekitar 19 anggota, Polda 306 anggota, dan 3.119 anggota berasal dari Polres.
"Rinciannya itu Pusat [Mabes Polri] 19 orang, tingkat provinsi [Polda] ada 306 anggota dan tingkat kabupaten kota (Polres) ada 3.119 anggota. Semua akan dilibatkan nanti," kata Dedi.
Dedi optimistis Pilpres dan Pileg 2019 dapat berjalan dengan aman dan tertib. Polri sudah menyiapkan antisipasi dan akan memproses hukum masyarakat yang diduga terlibat tindak pidana pemilu 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
- Tentara Israel Dikabarkan Siap Menyerang Kota Rafah di Gaza Selatan
Advertisement
AJARAN AGAMA: Generasi Milenial Dinilai Penting Belajar Fikih
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menkes Budi Ubah Paradigma Perencanaan Kesehatan
- Ini Besaran Honor PPK Pilkada Serentak 2024
- Kabar Duka: Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
- Jenazah Pendiri Mustika RatuMooryati Soedibyo Akan Dimakamkan di Bogor Rabu Siang
- BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Dilanda Hujan Hari Ini
- Sirekap Bakal Digunakan pada Pilkada Serentak 2024
- Prabowo Ingin Membangun Koalisi Kuat
Advertisement
Advertisement