Advertisement
KORUPSI E-KTP : Ketua KPK Yakin Setnov akan Insyaf pada Waktunya

Advertisement
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang menyatakan optimistis Setyo Novanto akan mememenuhi pemanggilannya
Harianjogja.com, SLEMAN -Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang menyatakan optimistis Setyo Novanto akan mememenuhi pemanggilannya, Rabu (15/11/2017).
Advertisement
Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=868778">KORUPSI E-KTP : Setya Novanto Gugat UU KPK, JK: Namanya Juga Usaha
Ia juga mengaku tak pusing dengan upaya pelaporan dirinya oleh politikus Golkar itu ke Mabes Polri.
“Semua orang punya pintu tobatnya masing-masing, jangan curiga dululah, kita tunggulah,” ujarnya menanggapi pertanyaan wartawan mengenai keengganan Setnov menghadri panggilan KPK, ditemui usai acara KPK di Depok, Sleman.
Menurunya, semua orang pasti menyadari apa-apa saja yang dilakukannya atau tidak. Karena itulah, pihak KPK melakukan klarifikasi guna memastikan hal tersebut.
Pihaknya juga berharap Ketua DPR itu hadir dan memenuhi pemanggilan tersebut. Jika memang sudah dipastikan tidak hadir maka KPK akan melakukan kajian untuk respon selanjutnya sesuai aturan yang berlaku, tambah Saut.
Pemanggilan kemarin ialah yang pertama kalinya dilakukan sejak Setnov berstatus tersangka dalam kasus korupsi e-KTP.
Disinggung soal upaya serangan baliknya atas tindakan politisi gaek itu melaporkannya ke polisi, Saut mengaku siap menghadapinya. Menurutnya, hal itu hanya sekedar aksi rekasi biasa dan resiko yang diembannya sebagai pimpinan KPK. “Makanya saya selalu bilang siapa suruh jadi Ketua KPK,” ujarnya berseloroh.
Sebelumnya, ia juga sempat melemparkan guyonan terkait pelaporanya kepada forum saat membuka Training of Trainee Saya, Perempuan Anti Korupsi (SPAK) untuk Perempuan Disabilitas.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan salam dari jajaran pimpinan KPK lainnya kepada hadirin. Ia menjelaskan jika kepemimpinan kolektif kolegia sehingga tudingan memalsukan tanda tangan tidak relevan. “Semuanya sudah diputuskan bersama oleh pimpinan KPK, sistemnya bekerja,” ujarnya sembari tertawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement