Advertisement
PENEMBAKAN RUMAH AMIEN RAIS : Tim Labfor Butuh Waktu 3 Jam
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-Olah tempat kejadian perkara penembakan di rumah Amien Rais berlangsung sekitar tiga jam, Kamis (6/11/2014).
Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Semarang tiba di rumah Amien Rais Pandeansari pukul 14.35 WIB. Tim terdiri dari empat personel dipimpin langsung oleh Kepala Laboratorium Forensik (Kalabfor) Semarang, Kombes Setiani. ereka menyisir luar titik tembakan terlebih dahulu, mengamati lubang tembakan di bagian kanan belakang mobil yang diameternya tidak lebih dari satu sentimeter.
Advertisement
Kemudian, Tim Labfor menghubungkan dengan temuan proyektil peluru di luar pagar. Titik temuan itu berjarak sekitar 10 meter dari mobil. Petugas berusaha mengetahui sang penembak dengan menghubungan titik duga pelaku berdiri dengan lubang tembakan.
Hasilnya, petugas menduga penembak memanjat sebagian dari pagar milik tetangga Amien Rais. Pemeriksaan tersebut berlangsung sekitar satu jam.
Kemudian, Tim Labfor memeriksa titik tembakan. Mereka mengecek proyektil peluru yang berada di dalam mobil. Proyektil mengenai bodi dan menembus jok dan meluncur entah kemana. Tim yang merasa kesusahan terpaksa harus memanggil tukang reparasi jok mobil untuk membongkar interior mobil keluaran tahun 2012 itu. Tukang reparasi pun melepas jok dan dibawa keluar mobil. Lalu jok itu diteliti secara cermat oleh anggota tim.
Tim tampak begitu serius bekerja di rumah Amien Rais. Genap tiga jam, tepatnya pukul 17.30 WIB, Tim Labfor merampungkan tugasnya. Selama tiga jam itu, mereka hanya mendapatkan beberapa serpihan proyektil peluru. Namun, polisi masih enggan menjelaskan secara detail bentuk proyektil.
“Sudah selesai, masih diteliti. Kami belum tahu jenis senjata [yang digunakan penembak]. Proyektil sudah kami dapat pecahannya,” ungkap Kalabfor Semarang Kombes Setiani sembari meninggalkan lokasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Sleman Perbaiki Jalan dan Turunkan Tim Pemantau Jelang Nataru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polresta Jogja Belum Bisa Tilang Bentor Meski Ada Larangan
- PB XIV Naik Takhta, Keraton Solo Siapkan Kirab Agung
- TikTok Rilis Fitur Bulletin Board, Saingi Broadcast IG
- Rizky Ridho Masuk Nominasi Puskas, Media Vietnam Terkejut
- Korupsi Dana Kalurahan, Lurah-Carik Bohol Terancam 20 Tahun
- Polda Jateng Tahan Mahasiswa Pembuat Konten Porno Berbasis AI
- Kebugaran ASN Bantul Masih Rendah, Hipertensi dan Obesitas Tinggi
Advertisement
Advertisement




