Advertisement
Tol Jogja Solo Tahun Depan Sudah Dapat Dilintasi, Ini Progres Pembangunannya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA– Pekerjaan konstruksi pembangunan tol Jogja Solo untuk wilayah Jogja terus disiapkan dan segera dilakukan. Ditargetkan, ruas tol seksi 1 dari Solo ke Purwomartani (Jogja) bisa digunakan pada tahun 2024.
Corporate Communication PT Jogjasolo Marga Makmur selaku pengelola jalan tol Jogja-Solo Ahmad Izzi mengatakan untuk pekerjaan konstruksi jalan tol di wilayah DIY masuk dalam tahap persiapan. "Persiapan konstruksi sudah dilakukan untuk paket 1.2, tepatnya di daerah Purworatani, Kalasan," kata Izzi kepada Harianjogja.com, Selasa (24/1/2023).
Advertisement
Izzi menjelaskan, pekerjaan Tol Jogja Solo tahap 1 dilaksanakan sepanjang 49,25 kilometer. Proyek strategis nasional (PSN) itu dibagi dalam empat paket. Paket 1.1 (Kartasura - Klaten) sepanjang 22,300 KM, dan Paket 1.2 (Klaten - Purwomartani) sepanjang 20,075KM. "Keseluruhan pekerjaan tahap 1 sepanjang 49,25 KM tersebut kami jadwalkan akan selesai pada akhir triwulan 2 tahun 2024 atau Juni 2024," katanya.
Selanjutnya, kata Izzi, untuk Paket 2.1 (Purwomartani - Maguwoharjo) sepanjang 3,625 KM dan Paket 2.2 yang dimulai dari Trihanggo - Sleman Junction sepanjang 3,250 KM pembangunannya akan dilaksanakan akhir tahun ini. "Untuk pengerjaan fisik paket 2.1 dan paket 2.2 dijadwalkan akan mulai dilaksanakan pada Triwulan 4 tahun 2023 ini," kata Izzi.
Disinggung progress pekerjaan konstruksi tol Jogja Solo hingga saat ini (cut off per 18 Januari 2023), Izzi menjelaskan baru mencapai 26,754%. Dia optimistis, pekerjaan konstruksi jalan tol Jogja Solo berjalan sesuai dengan target yang diinginkan oleh pemerintah.
"Dengan ditandatanganinya Perjanjian Kredit untuk Investasi Jalan Tol Jogja Solo oleh PT JMM dan Sindikasi Perbankan pada 23 Desember 2022 lalu, insyaAllah target penyelesaian tahap 1 pada Juni 2024 bisa diwujudkan," katanya.
Saat ini, proses pembebasan lahan jalan tol Jogja Solo yang belum selesai terus dilaksanakan. Untuk pembayaran uang ganti kerugian (UGK), katanya, prosesnya setiap hari berjalan. Kegiatan pembayaran UGK ini dimotori oleh PPK Pengadaan Tanah dari Direktorat Jenderal Bina Marga - KemenPUPR berkolaborasi dengan Kementerian ATR/ BPN, Kemnterian Keuangan RI (melalui Lembaga Manajemen Aset Negara/ LMAN) dan Pemda setempat.
"Kami di PT JMM selalu mensupport dan mendukung kolaborasi ketiga instansi pemerintah tersebut untuk kelancaran dan kecepatan ketersediaan lahan, sehingga kegiatan pembangunan jalan tol Jogja Solo bisa dilaksanakan sesuai jadwal yang direncanakan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement