Advertisement
Update Covid-19 Kamis, 12 Agustus: Positif Bertambah 24.709, Sembuh 36.637
Petugas kesehatan memeriksa alat kesehatan di ruang IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran itu siap digunakan untuk menangani 3.000 pasien. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A - Pool
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus konfirmasi positif virus Corona (Covid-19) pada hari ini, Kamis (12/8/2021) mencapai 24.709 orang.
Dengan penambahan tersebut, maka Satgas Penanganan Covid-19 mencatat total kasus positif sampai dengan hari ini menembus angka 3.774.155 kasus.
Advertisement
Jawa Tengah menjadi provinsi dengan penambahan kasus positif tertinggi pada hari ini yaitu 5.300 kasus.
Untuk kasus sembuh, Satgas mencatat adanya penambahan 36.637 orang sehingga total kasus sembuh menjadi 3.247.715 orang yang sembuh dari Covid-19.
BACA JUGA: Pembatasan Rumah Ibadah di Gunungkidul Dilonggarkan
Adapun, kasus meninggal akibat Covid-19 bertambah 1.466 orang pada hari ini sehingga totalnya telah menembus 113.664 orang.
Pada saat yang sama Satgas Penanganan Covid-19 juga mencatat kasus aktif per hari ini turun 13.394 sehingga totalnya menjadi 412.776 kasus.
Selain itu, Satgas Penanganan Covid-19 juga mencatat adanya 302.070 kasus suspek pada hari ini. Angka itu lebih tinggi jika dibandingkan hari sebelumnya yaitu 286.417 kasus suspek.
Pada saat yang sama, jumlah spesimen harian terkait Covid-19 yang diperiksa pada hari ini mencapai 153.717. Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini lebih rendah jika dibandingkan hari sebelumnya yaitu 210.815 spesimen.
Sementara itu, jumlah orang yang telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama sampai dengan hari ini mencapai 51.894.566 orang, sedangkan yang telah disuntik vaksin dosis kedua mencapai 25.744.850 orang.
Sebelumnya, pada Rabu (11/8) Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus konfirmasi positif mencapai 30.625 orang sehingga totalnya menjadi 3.749.446 orang.
Adapun, kasus sembuh bertambah 39.931 orang sehingga totalnya menjadi 3.211.078 orang, sedangkan kasus yang meninggal bertambah 1.579 orang sehingga totalnya menjadi 112.198 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
6 Sekolah Swasta Termahal di Indonesia, Ini Rincian Biayanya
Dua SD di Gunungpati Kota Semarang Dibobol Maling Saat Libur Sekolah
Advertisement
KPK Sebut Harta Yovie Widianto Rp43 Miliar, Laporan Raline Shah Masih Proses
Presiden Prabowo Bertemu Empat Mata dengan PM Malaysia Anwar Ibrahim
Advertisement
Korupsi Dana Hibah Jawa Timur, KPK Menyita Rumah Senilai Rp1,3 Miliar
Bencana di Jateng Masih Tinggi, Ahmad Luthfi Tekankan Upaya Pencegahan
Polri Pamerkan Robot Anjing Berjalan untuk Perayaan Hari Bhayangkara
Advertisement
Kejagung Larang Nadiem Makarim Bepergian ke Luar Negeri
Berita Pilihan
- Dua SD di Gunungpati Kota Semarang Dibobol Maling Saat Libur Sekolah
- Penyebab Juliana Marins Meninggal Dunia Akibat Benturan Benda Tumpul Saat Jatuh di Gunung Rinjani
- Tentara Israel Diperintahkan Tembaki Warga Palestina yang Mengakses Bantuan Pangan
- Korupsi Dana Hibah Jawa Timur, KPK Menyita Rumah Senilai Rp1,3 Miliar
- Bantuan Pangan Beras untuk Juni dan Juli 2025 Segera Meluncur Pekan Depan
Advertisement
Proses Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan, Bawaslu Bantul Lakukan Pengawasan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KPK Mulai Selidiki Kasus Dugaan Korupsi Mesin EDC di Bank Pemerintah
- Gara-gara Utang Rp12.000, Satu Keluarga Terlibat Keributan hingga Terjadi Aksi Penganiayaan, Begini Ceritanya
- KPK Periksa Pihak Kemenag Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji Era Menag Yaqut
- Menhub Dudy Sebut 6 Ribu Korban Jiwa Kecelakaan Akibat Pelanggaran Truk ODOL
- Pemerintah Kucurkan Rp940 Miliar untuk Diskon Transportasi Umum Saat Liburan Sekolah
- Prediksi BMKG Hari Ini Jumat 27 Juni 2025: Mayoritas Wilayah Indonesia Cerah Berawan
- Menhub Dudy Tegaskan Tak Ada Aturan Baru Terkait Truk ODOL, Penindakan Terus Berlanjut
Advertisement
Advertisement
