Advertisement
Ekonom: Bom Makassar Tak Pengaruhi Proses Pemulihan Ekonomi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet berpendapat peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar tidak akan berdampak pada proses pemulihan ekonomi Indonesia.
Sebagaimana diketahui, sekitar pukul 10.28 WITA pagi tadi terjadi ledakan bom di halaman Gereja Katedral Makassar. Peristiwa yang diduga merupakan bom bunuh diri ini menewaskan pelaku dan melukai belasan jemaat gereja.
Advertisement
Menurutnya, peristiwa teror di suatu negara yang terjadi berulang kali tentunya akan menjadi preseden buruk di mata investor. Bahkan, dalam skenario yang sangat buruk, beragam teror yang terjadi di suatu negara akan mengurungkan niat para investor untuk berinvestasi.
Namun demikian, Yusuf mengatakan, level pengaruh peristiwa teror yang terjadi di Makassar ke kinerja investasi sangat kecil.
Baca juga: Kabar Baik, Nakes Petugas Vaksinasi Covid-19 di Gunungkidul Bakal Dapat Insentif
"Karena motif yang digunakan oleh tersangka juga bukan semata-mata untuk mengacaukan keadaan perekonomian di dalam negeri dan tidak terjadi secara sistematis," katanya kepada Bisnis, Minggu (28/3/2021).
Namun demikian imbuhnya, perlu diperhatikan jika penanganan terorisme di suatu negara berjalan lambat dalam jangka menengah dan panjang karena akan mempengaruhi keputusan investor dari luar.
"Bagaimapun juga, stabilitas keamanan merupakan salah satu pertimbangan dari investor disamping pertimbangan ekonomi lainnya," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Advertisement
Advertisement