Advertisement
Ini Urutan Sebaran Kasus Corona di Dunia Berdasarkan Letak Benua
Foto ilustrasi. - Ist/Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Kasus Covid-19 di dunia masih menunjukkan kenaikan. Menurut pembukuan worldometers, Selasa (18/8/2020) pukul 08.00 WIB kasus positif tembus 22 juta infeksi dunia.
Dari 22 juta orang itu, 14,7 juta di antaranya sudah sembuh, dan 776 ribu orang meninggal.
Advertisement
Kini kasus aktif di dunia tersisa 6,4 juta orang masih berstatus positif dan sedang mendapatkan perawatan. Dalam sehari kasus positif bertambah 191 ribu orang. Jumlah kematian sehari di dunia bertambah 4.083 orang.
Baca juga: Ada Staf Positif Corona, Menteri Pratikno Dites Swab, Ini Hasilnya
Dibanding Amerika yang bertambah 40.596 infeksi baru, kasus di India hari ini bertambah paling banyak di dunia yakni mencapai 54.288 kasus baru.
Begitu juga dengan kematian baru di India terbanyak di dunia yakni 880 orang meninggal dunia. Akumulasi total kasus India mencapai 2,7 juta, dan total kematian nyaris 52 ribu orang meninggal.
Baca juga: Butuh Layanan Buku dan Dokumen Arsip di Jogja? Seperti Ini Operasional selama Pandemi Covid-19
Kasus kematian baru di Brasil juga melampaui Amerika, dengan 775 orang baru saja meninggal dari total 108.654 kematian di negara pemilik sungai Amazon itu. Sedangkan kematian Amerika 589 orang per hari ini dari total 173.716 korban meninggal.
Sementara itu berdasarkan benua perkembangan Covid-19 rinciannya sebagai berikut :
1. Benua Amerika Utara
- Total kasus positif : 6.614.469
- kasus baru per hari : 48.907
- Total kematian : 248.201
- kematian baru per hari : 895
- Total kesembuhan : 3.639.932
2. Benua Asia
- Total kasus positif : 5.737.954
- kasus baru per hari : 78.275
- Total kematian : 121.523
- kematian baru per hari : 1.377
- Total kesembuhan : 4.466.670
3. Benua Amerika Selatan
- Total kasus positif : 5.321.988
- kasus baru per hari : 38.998
- Total kematian : 177.358
- kematian baru per hari : 1.293
- Total kesembuhan : 5.321.988
4. Benua Eropa
- Total kasus positif : 3.203.511
- kasus baru per hari : 16.031
- Total kematian : 203.376
- kematian baru per hari : 229
- Total kesembuhan : 1.917.058
5. Benua Afrika
- Total kasus positif : 1.132.101
- kasus baru per hari : 8.959
- Total kematian : 25.942
- kematian baru per hari : 264
- Total kesembuhan : 849.723
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Ini Dia 4 Aturan Baru Visa Umrah yang Diterbitkan Arab Saudi
Polisi Sebut Pengemudi Fortuner Ugal-ugalan Buang Pelat Nomor TNI di Lembang
Advertisement
Posko THR Resmi Ditutup, Total Ada 1.539 Aduan selama Lebaran Tahun Ini
Jokowi Siapkan Rancangan Kerja untuk Prabowo, Begini Detailnya
Letusan Gunung Ruang Berisiko Tsunami, Begini Kronologi Erupsinya
Advertisement
2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
Video Viral Kejadian Unik, Truk Melaju Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung Semarang
Advertisement
KPK Menetapkan Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Jadi Tersangka Pencucian Uang
Berita Pilihan
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
Advertisement
Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KPU Jogja Koordinasi dengan Disdukcapil untuk Susun Data Pemilih Pilkada 2024
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Firli Bahuri Disebut Minta Uang Rp50 Miliar ke SYL
- Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP-AKR per Kamis 18 April 2024
- Tertidur 22 Tahun Gunung Ruang Erupsi, Gempa hingga 944 Kali dalam Satu Hari
- Warga Jepang Gugat Pemerintah Soal Efek Samping Vaksin Covid-19
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
Advertisement
Advertisement
