Advertisement

Hasil Tangkapan Nelayan Pantai Depok Menurun Drastis

Kiki Luqmanul Hakim (ST16)
Jum'at, 12 April 2019 - 23:07 WIB
Sunartono
Hasil Tangkapan Nelayan Pantai Depok Menurun Drastis Ilustrasi sejumlah nelayan menghitung hasil tangkapan bersama pengepul ikan di Pantai Congot, Kamis (4/10/2018). - Harian Jogja/Uli Febriarni

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL – Hasil tangkapan ikan nelayan Pantai Depok menurun drastis pascabanjir beberapa waktu lalu. Jika biasanya mampu mendapatkan ikan 50 kilogram sekali melaut, kondisi saat ini hanya memperoleh 10 kilogram saja.

Ketua Pelelangan Ikan (TPI) PantaI Depok, Bantul, Tarmanto mengaku pasca banjir yang terjadi di Bantul pada Maret lalu mengakibatkan hasil tangkapan ikan para nelayan di pantai depok, Bantul menurun.

Advertisement

“Tangkapanm nelayan sekarang menurun, mungkin ya gara-gara banjir kemarin itu. Biasanya April itu ikan Layur sama Bawal sangat banyak, sekarang ada tapi sedikit,” katanya ketika ditemui Harian Jogja pada Selasa (9/4/2019).

Ia menambahkan biasanya nelayan sekali melaut bisa menangkap hingga 50 kilogram. Tetapi saat ini para nelayan hanya mendapatkan 10 kilogram dalam satu kali melaut. “Padahal harga Layur sama Bawal itu lumayan mahal, harganya bisa Rp250.000 per kilogram untuk ikan Bawal yang beratnya di atas lima ons, kalau yang kurang dari lima ons sekitar Rp185.000 per kilogram,” lanjut Tarmanto.

Sedangkan untuk harga ikan menurun dari Rp28.000 per kilogram menjadi Rp25.000 per kilogram. Harga kedua ikan tersebut cukup tinggi lantaran ikan layur dan bawal dikirm kepada tengkulak yang ada di Jakarta. “Biasanya dikirim ke Jakarta, makanya Layur sama Bawal hargnya cukup mahal,” katanya.

Tarmanto mengatakan, untuk saat ini para nelayan di Pantai Depok hanya menangkap ikan jenis Teri dan juga Jahan yang harganya cukup murah. Ikan teri dibanderol dengan harga Rp1.500 per kilogram, sedangkan untuk ikan Jahan harganya hanya Rp7500 per kilogram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok Darah di DIY Menipis, PMI: Aktivitas Donor di Luar Belum Banyak

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement