Advertisement

Waspada, Lima Daerah di Kalteng Ini Ditarget Teroris!

Newswire
Rabu, 15 Agustus 2018 - 19:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
Waspada, Lima Daerah di Kalteng Ini Ditarget Teroris! Ilustrasi terorisme - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, PALANGKA RAYA-Ada lima daerah di provinsi Kalimantan Tengah diduga akan menjadi target teroris pada saat upacara 17 Agustus 2018. Hal itu berdasarkan hasil pengembangan sementara yang dilakukan Tim Detasemen Khusus 88 Mabes Polri.

Kelima daerah yang diduga target teroris yang terdiri dari Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Katingan, Pulang Pisau, dan Kota Palangka Raya itu, dibenarkan Wakil Kepala Polisi Daerah Kalteng, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Palangka Raya, Rabu (15/8/2018).

Advertisement

"Tidak menutup kemungkinan sasarannya di beberapa daerah itu. Ini masih didalami. Beri waktu selama tujuh hari untuk mendalami kasus terduga teroris berinisial LD yang telah ditangkap," ucapnya.

Sementara untuk pria terduga teroris berinisial LD yang telah ditangkap dan diamankan di markas Polda Kalteng, masih terus dilakukan pengembangan. Dalam pengembangan itu, LD diduga kuat pernah berkomunikasi dengan napi teroris yang berada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kota Palangka Raya.

Dedi mengatakan, dugaan itu karena yang bersangkutan pernah bekerja sebagai sipir Rumah Tahanan Negara Kelas II A Palangka Raya. Hanya, dugaan tersebut belum bisa diketahui dengan bukti-bukti penunjang lainnya.

"Status LD sampai saat ini masih terperiksa sebagai terduga teroris, karena untuk menetapkan tersangka terhadap terduga teroris diberikan waktu selama 7X24 jam," ucap dia.

Perwira bintang satu yang akan menjabat Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri itu menyebut, sampai sekarang ini baru LD ditahan di Mapolda Kalteng. Sedangkan untuk istri dan tiga orang anaknya itu tidak terdoktrin faham radikalisme seperti LD.

"Kesimpulan itu setelah aparat melakukan pemeriksaan terhadap istri LD. Sedangkan beberapa tetangga terduga teroris, juga sudah dimintai keterangan mengenai kasus terlibatnya yang bersangkutan bergabung dengan anggota teroris," demikian Dedi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Netralitas ASN dalam Pilkada Sleman 2024 Bakal Diawasi Ketat

Sleman
| Kamis, 25 April 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement