Advertisement
Pengedar Sabu-Sabu yang Beroperasi di Desa di Kotim Dibekuk Polisi
Advertisement
Harianjogja.com, SAMPIT - Tersangka pengedar sabu-sabu yang selama ini beroperasi di desa, sehingga sangat meresahkan masyarakat dibekuk Satuan Reserse Narkoba Polres Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
"Barang buktinya sempat dibuang tapi berhasil kami temukan. Saat ini kasusnya masih kami dalami," kata Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Mohammad Rommel melalui Kepala Satuan Reserse Narkoba AKP Ronny M Nababan, di Sampit, Jumat (1/6/2018).
Advertisement
Tersangka pengedar sabu-sabu itu adalah Iwan Hartono (38) warga Jalur IV Blok G No 15 RT 004 RW 001 atau Jalan Eka Bahurui Jalur I RT 01 RW 01 atau Desa Eka Bahurui, Kecamatan Mentawa Baru, Ketapang.
Dia ditangkap Kamis (31/5/2018) sekitar pukul 16.00 WIB di depan rumahnya.
Polisi juga menemukan barang bukti satu bungkus plastik klip kecil yang berisi butiran kristal warna bening diduga narkotika golongan I bukan tanaman, jenis sabu-sabu.
Selama ini masyarakat resah dengan aktivitas tersangka yang diduga mengedarkan sabu-sabu. Masyarakat khawatir pemuda di desa itu ikut terjerumus mengonsumsi barang terlarang tersebut.
Polisi yang mendapat laporan masyarakat kemudian melakukan pengintaian. Saat merasa yakin tersangka sedang mengantongi narkoba itu, polisi langsung menangkap tersangka.
Saat melihat kedatangan polisi, tersangka yang berprofesi sebagai karyawan swasta itu membuang plastik kecil di pekarangan rumahnya. Namun, aksi itu sempat terlihat oleh polisi sehingga barang bukti itu berhasil ditemukan.
Tersangka pasrah ketika polisi menggelandangnya ke Markas Polres Kotawaringin Timur. Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif.
"Dia disangkakan dengan pasal 112 Ayat (1) Undang Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman pidananya minimal lima tahun penjara," kata Ronny.
Penangkapan tersangka ini kembali membuktikan betapa parah peredaran narkoba di Kotawaringin Timur. Peredarannya kini bahkan sudah merambah ke desa-desa.
Polres Kotawaringin Timur berkomitmen untuk terus memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Masyarakat diminta membantu polisi dengan cara memberikan informasi jika mengetahui ada aktivitas terkait penyalahgunaan narkoba.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Atalanta Ingin ke Semifinal Liga Europa, Liverpool Berharap Keajaiban
- Sukses Megawati dkk Bikin Olahraga Voli Indonesia Bergairah Setahun Terakhir
- Puluhan Ribu Orang Kunjungi Ngawi saat Lebaran, Ini Tempat Wisata Tervaforit
- Mahmud Ardi Widanta, Putra Bendahara Umum DPP PAN Maju di Pilkada Gunungkidul
Berita Pilihan
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
Advertisement
Kelompok Jaga Warga Diharapkan Dapat Ikut Menyelesaikan Konflik di Masyarakat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gunung Ruang Meletus, Warga Pesisir Pantai Diungsikan Hindari Potensi Tsunami
- KPU Jogja Koordinasi dengan Disdukcapil untuk Susun Data Pemilih Pilkada 2024
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Firli Bahuri Disebut Minta Uang Rp50 Miliar ke SYL
- Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP-AKR per Kamis 18 April 2024
- Tertidur 22 Tahun Gunung Ruang Erupsi, Gempa hingga 944 Kali dalam Satu Hari
- Warga Jepang Gugat Pemerintah Soal Efek Samping Vaksin Covid-19
Advertisement
Advertisement