Advertisement

Marah akibat Kecelakaan JT610, Lion Air Mungkin Batalkan Pesanan Pesawat Boeing

Newswire
Jum'at, 07 Desember 2018 - 12:17 WIB
Nina Atmasari
Marah akibat Kecelakaan JT610, Lion Air Mungkin Batalkan Pesanan Pesawat Boeing Pesawat Lion Air Boeing 737 Max 8 beregister PK-LQP di apron bandara. - Jetphotos

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Kecelakaan jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP penerbangan JT610 yang menewaskan 189 orang pada Oktober lalu menjadi pelajaran bagi Lion Air. Maskapai ini sedang mengkaji ulang pembelian pesawat dari Boeing, termasuk kemungkinan membatalkan pesanan pesawat yang sudah ditandatangani.

Dilansir dari Reuters, salah satu pendiri Lion Air, Rusdi Kirana, dikabarkan marah atas apa yang dianggapnya sebagai upaya Boeing untuk mengalihkan perhatian dari perubahan desain yang baru-baru ini dilakukan dan menuding Lion Air bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.

Advertisement

"Kirana sedang memeriksa kemungkinan pembatalan pesanan yang tersisa dari jet Boeing terhitung dari pengiriman berikutnya," ujar salah seorang yang dekat dengannya.

Sumber lain yang dekat dengan maskapai itu mengatakan mereka sedang merencanakan pembatalan pesanan.

Keputusan akhir belum diambil, tetapi pembicaraan tentang nasib sisa pesanan senilai 22 miliar dolar AS atau sekitar Rp 320,27 triliun (1 dollar AS = Rp 14.558), menyoroti pertaruhan seputar penyelidikan yang melibatkan jet Boeing, 737 MAX, yang mulai beroperasi tahun lalu.

Lion Air telah memesan 190 jet Boeing senilai 22 miliar dolar AS tersebut dan menunggu untuk dikirim, dengan 197 pesawat yang telah diambil, menjadikan Lion Air sebagai salah satu pelanggan ekspor AS terbesar.

Setiap permintaan untuk membatalkan pesanan akan memberikan tekanan pada Boeing dan kemungkinan akan memicu negosiasi yang ekstensif.

Banyak maskapai yang menunda pesanan, tetapi sumber-sumber industri mengatakan, pemasok pesawat udara jarang memungkinkan banyak ruang untuk pembatalan sepihak.

Lion Air menolak berkomentar. Seorang juru bicara Boeing mengatakan, “Kami mengambil setiap langkah untuk sepenuhnya memahami semua aspek dari kecelakaan ini, dan bekerja sama dengan tim investigasi dan semua pihak berwenang yang terlibat. Kami juga mendukung pelanggan kami yang berharga dalam melalui waktu yang sangat sulit ini.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kembangkan Digitalisasi UMKM, Pemkot Libatkan Mahasiswa

Jogja
| Selasa, 16 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement