Advertisement

Penumpang Ramai-Ramai Turun karena Bau Durian, Sriwijaya Angkat Bicara

Newswire
Selasa, 06 November 2018 - 16:17 WIB
Nina Atmasari
Penumpang Ramai-Ramai Turun karena Bau Durian, Sriwijaya Angkat Bicara Sriwijaya Air. - Antarafoto

Advertisement


Harianjogja.com, JAKARTA- Penumpang pesawat Sriwijaya Air Bengkulu-Jakarta ramai-ramai turun dari pesawat karena bau durian. Maskapai penerbangan Sriwijaya Air buka suara terkait rute penerbangan yang mengalami penundaan penerbangan atau delay tersebut. Delay tersebut lantaran ada bau durian yang menyengat dari dalam pesawat, sehingga para penumpang keluar dari pesawat.

Menanggapi hal itu, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Retri Maya mengatakan, terdapat prosedur yang harus dipenuhi maskapai dalam membawa barang penumpang seperti durian.

Menurut dia, pihak maskapai telah melakukan prosedur yang benar dalam pemeriksaan dan pengemasan durian tersebut. Retri melanjutkan, maskapai bukan pertama kalinya mengangkut buah durian di dalam pesawat.

Namun pihaknya enggan menjawab ketika ditanya penyebab bau durian yang menyengat di dalam pesawat, meski telah melakukan prosedur.

"Jadi membawa durian itu ada prosedurnya. Dan untuk operator bukan pertama kali selama cara pengemasannya mengikuti aturan yang ada," ujar Retri saat dihubungi Suara.com, Selasa (6/11/2018).

Retri membantah bahwa maskapai membawa durian sebanyak 3 ton. Dia menjelaskan, 3 ton tersebut merupakan kapasitas maksimal yang bisa dibawa pesawat di dalam kabin dan kargo.

Meski begitu, Retri enggan menyebutkan berapa banyak durian yang dibawa dalam kargo pesawat. Dia juga enggan menyebabkan siapa yang membawa durian tersebut.

"Berita bahwa kami mengangkut 3 ton durian itu tidak benar. Tapi itu sudah termasuk semua bagasi dan cargo. Dan secara corective action kita langsung mengosongkan bagasi serta memundurkan pesawat," imbuh dia.

Sebelumnya, penumpang Sriwijaya Air rute penerbangan Bengkulu - Jakarta ramai-ramai keluar dari pesawat setelah mencium bau durian yang cukup menyengat dari dalam pesawat.

Diduga, pesawat itu membawa durian sebanyak 3 ton. Para penumpang memaksa petugas menurunkan durian dari pesawat atau mereka tidak akan naik kembali ke pesawat.

Karena kejadian itu, keberangkatan pesawat yang semula dijadwalkan pada pukul 10.40 WIB tertunda sekira satu jam.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Buka Puasa untuk wilayah Jogja dan Sekitarnya Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 16:57 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement