Advertisement

Pasutri Keluarga Keraton Cirebon Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Newswire
Kamis, 02 Agustus 2018 - 15:07 WIB
Nina Atmasari
Pasutri Keluarga Keraton Cirebon Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Ilustrasi mayat. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, CIREBON- Sepasang suami istri di Cirebon ditemukan meninggal dengan tidak wajar.

Kasatreskrim Polresta Cirebon, Jawa Barat, AKP Rynaldi mengatakan kasus tewasnya pasangan suami istri (pasturi) pada Selasa (31/7/2018) merupakan tindak pidana pembunuhan dan bunuh diri.

Advertisement

"Kami menduga dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan saksi, suami itu pelaku yang membunuh istrinya," kata Rynaldi di Cirebon, Rabu.

Rynaldi mengatakan pasangan suami istri, Elang Johar (68) dan Ratu Sureni (65) merupakan warga Desa Mertasinga, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.

Dia menjelaskan dari hasil keterangan para saksi dan beberapa bukti yang diamankan, Elang Johar merupakan pelaku yang sekaligus dibalik kejadian tersebut.

Dimana Elang Johar membunuh istrinya saat berada di ruang tengah dengan membacokan sebilah golok ke bagian leher dan pundak istrinya. "Pelaku kemudian masuk ke kamar belakang dan bunuh diri dengan menyayatkan silet di tangan kirinya," tuturnya.

Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kata Rynaldi pihaknya menemukan sebilah golok di samping jenazah Elang Johar yang diduga digunakan untuk membunuh istrinya.

Sebelum melakukan aksi bunuh diri Elang Johar juga sempat membersihkan bercak darah yang menempel di golok dengan kain.

"Setelah itu [Elang Johar] sempat membersihkan goloknya dengan kain baju, sebelum bunuh diri dengan menyayatkan silet ke tangannya," katanya.

Elang Johar dan Ratu Sureni masih termasuk keluarga Keraton Kasepuhan, sebagaimana penuturan Sultan Sepuh Kasepuhan XIV, PRA Arief Natadiningrat.

"Betul beliau masih keluarga Keraton Kasepuhan. Kami berduka dan prihatin atas peristiwa tersebut. Semoga beliau diterima amal ibadahnya," kata Sultan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement