Advertisement

2 Koruptor Tak Ada di Penjara, Pejabat Kemenkumham Klaim Keduanya Sakit

Newswire
Sabtu, 21 Juli 2018 - 21:50 WIB
Bhekti Suryani
2 Koruptor Tak Ada di Penjara, Pejabat Kemenkumham Klaim Keduanya Sakit Liberty Sitinjak. - Okezone

Advertisement

Harianjogja.com, BANDUNG- Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di Lapas Sukamiskin membongkar dugaan bobroknya sistem di penjara dan praktik suap yang merajalela di sana. Saat OTT dilakukan, dua koruptor penghuni lapas tak ada di lokasi.

Sekretaris Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham Liberty Sitinjak mengklaim terpidana mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin dan terpidana Tubagus Chaeri Wardana (Wawan) dalam kondisi sakit. Sehingga keduanya tidak ada di dalam sel tahanan Lapas Kelas I Sukamiskin Bandung.

Advertisement

Seperti diketahui, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Kalapas Kelas I Sukamiskin Wahid Husen. KPK juga melakukan penyegelan terhadap sel yang harusnya ditempati Fuad Amin dan Awan yang merupakan adik Ratu Atut Chosiyah.

KPK menduga ruang tahanan itu dikunci sang penghuni. Sedangkan para penghuni tersebut sedang berada di luar dan membawa kunci tahanan. Sehingga, ruangan itu akhirnya disegel KPK.

"Dia sakit, dia sakit, dia sakit. Semuanya yang dikatakan itu [Fuad Amin dan Wawan] sakit," kata Liberty seusai meninjau Lapas Kelas I Sukamiskin.

Ia sendiri tidak mau berkomentar lebih jauh soal kemungkinan adanya 'jual-beli' kamar tahanan sehingga penghuninya bebas membawa kunci sendiri. Ia pun meminta wartawan untuk mengonfirmasi kepada KPK atas dugaan tersebut.

"Ya kalau itu katanya, coba tanyakan kepada yang ngambil saja," ungkapnya.

Liberty kembali menegaskan bahwa kedatangannya adalah untuk mencari data seputar OTT yang dilakukan KPK terhadap Kalapas Sukamiskin dan beberapa orang lainnya. Ia tidak mau berbicara soal hal di luar itu.

"Saya tidak ada bicara soal itu. Yang kita tanggapi sekarang ini atas peristiwa tadi pagi. Jadi untuk yang lain, saya pikir tidak dalam konteks bicarakan hari ini ya, oke ya," jelasnya.

Disinggung soal pelaksana harian (plh) Kalapas Sukamiskin yang akan menggantikan Wahid Husen untuk sementara, ia mengatakan sudah ada yang ditunjuk. Tapi, ia belum tahu apakah Wahid Husen akan dicopot atau tidak dari jabatannya.

"Plh sudah ditunjuk, Pak Kadivpasnya [Kemenkumham Jawa Barat Alvi Jahrin] langsung," ucap Liberty.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement