Advertisement

Diguncang Gempa Lima Kali, 2 Rumah di Sukabumi Rusak

Newswire
Sabtu, 07 Juli 2018 - 17:18 WIB
Kusnul Isti Qomah
Diguncang Gempa Lima Kali, 2 Rumah di Sukabumi Rusak Ilustrasi gempa bumi. - IST/Liputan6.com

Advertisement

Harianjogja.com, SUKABUMI-Dua rumah di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, rusak pada bagian atapnya akibat rentetan guncangan gempa sebanyak lima kali pada Sabtu, (7/7/2018).

"Dua rumah yang rusak tersebut berada d Kampung Cimanggu, Kecamatan Kabandungan. Namun pada bencana ini tidak ada korban jiwa," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman di Sukabumi.

Advertisement

Dua rumah yang rusak tersebut diketahui milik Maman Suryaman yang mengalami rusak sedang pada bagian atapnya dan satu lagi milik Aah Maryani rusak ringan bagian atapnya.

Kerugian akibat bencana tersebut diperkirakan mencapai Rp2 juta. Sementara untuk korban sudah dievakuasi ke tempat yang lebih aman khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bantuan darurat masih dalam perjalanan dan akan diberikan kepada keluarga korban yang rumah rusak. Pihaknya juga mengimbau kepada warga agar waspada khawatir terjadi gempa susulan.

"Dua kepala keluarga ini kami ungsikan sementara ke keluarganya terdekat karena rumah mereka rusak pada bagian atapnya dan bisa saja ambruk," tambahnya.

Relawan BPBD Kecamatan Kabandungan Nurdin Shopian mengatakan, pihaknya masih menginventarisasi beberapa lokasi lantaran khawatir ada rumah atau fasilitas umum yang rusak. "Kami masih melakukan pendataan ke setiap rumah pascagempa yang terjadi beberapa waktu lalu tersebut," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 21:47 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement