Advertisement

Ini Tanggal yang Tak Ideal untuk Mudik

Yudi Supriyanto
Sabtu, 26 Mei 2018 - 13:10 WIB
Budi Cahyana
Ini Tanggal yang Tak Ideal untuk Mudik Kendaraan pemudik melintas di tol Cipali-Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Minggu (18/6/2017). - Antara/Dedhez Anggara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik pada H-2 dan H-3 Hari Raya Idulfitri.

Budi mengungkapkan, titik krusial pada arus mudik tahun ini diperkirakan masih sama dengan tahun sebelumnya, yakni tol Cipali dan Pelabuhan Merak setelah melakukan pemetaan lokasi rawan kemacetan lalu lintas.

Advertisement

Oleh karena itu, dia meminta masyarakat memilih hari yang tepat ketika melakukan perjalanan mudik ke kampung halamannya, yakni H-5 dan H-6.

"Kami sudah memetakan kembali dan sepertinya sama seperti tahun lalu, yang paling krusial itu di Tol Cipali. Setelah itu baru Pelabuhan Merak, oleh karena itu kita buat suatu pemetaan preferensi masyarakat. Kita berikan edukasi kepada masyarakat untuk mudik tidak di H-2 dan H-3 tapi H-5 dan H-6. Ini juga menjadi peran media untuk informasikan kepada masyarakat," kata Budi dalam siaran pers yang diterima Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Sabtu (26/5/2018).

Dia berharap masyarakat juga melakukan persiapan fisik dan kendaraan yang digunakan ketika mudik. Masyarakat, dia menuturkan, sebaiknya menggunakan moda transportasi umum dalam melakukan mudik.

"Kami harapkan masyarakat memiliki persiapan yang baik secara fisik dan kendaraan yang digunakan. Mari menggunakan moda transportasi yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Kami harus mewujudkan mudik yang aman dan selamat bagi semua," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement