Advertisement

Mahfud MD: Kemungkinan Munculnya Poros Ketiga Kecil

Lingga Sukatma Wiangga
Kamis, 19 April 2018 - 16:45 WIB
Nugroho Nurcahyo
Mahfud MD: Kemungkinan Munculnya Poros Ketiga Kecil Mahfud MD - JIBI/Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Guru Besar Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia Prof Mohammad Mahfud MD berpandangan kemungkinan hadirnya poros ketiga pada Pemilu Presiden 2019 kecil. 

 “Pertama kalau dilihat dari perkembangan demokrasi bagus saja adanya poros ketiga. Sekarang mau tiga itu silakan, tetapi bisa atau tidak itu tergantung dalam dinamika politik. Dugaan saya [secara rasional] poros itu hanya tetap dua, sehingga poros keduanya kemungkinan Gatot [Nurmantyo], dugaan saya ya,” kataKetua Mahkamah Konstitusi periode 2008-2013 itu seusai menjadi pembicara dalam kuliah umum dan diskusi di Para Syndicate, Kamis (19/4/2018). 

Advertisement

Seperti diketahui, saat ini calon presiden dengan elektabilitas terkuat masih didominasi Joko Widodo dan Prabowo Subianto sehingga besar kemungkinan hanya akan ada dua poros dalam kontestasi politik itu.

 Gatot, kata dia, akan menjadi penantang bagi calon petahana, Joko Widodo. Gatot menurutnya sudah menggalang kekuatan dan banyak disuarakan. Sementara Prabowo, yang menurut berbagai riset lembaga survei memiliki elektabilitas terkuat setelah Joko Widodo, tidak pernah membantah kemungkinan untuk absen dari kontestasi politik itu.

“Sementara Gatot selalu mengatakan bahwa saya siap, dan yang mendukung muncul. Tapi kemungkinan yang tipis bisa saja ada poros ketiga kalau dilihat dari partainya, bukan orangnya. Gerindra bisa satu paket dengan PKS, SBY [Partai Demokrat] dengan PAN dan PKB itu juga bisa. Tapi kemungkinan itu sangat kecil, jadi yang paling mungkin hanya dua,” ujarnya.

Dia melanjutkan analisanya. Gatot sudah melekat dengan golongan pemilih muslim dengan basis massa 212 sehingga mantan Panglima TNI itu bisa menggandeng Anies Baswedan atau Tuan Guru Bajang atau TGB. “Tapi itu masih sangat dinamis sampai 4 Agustus. Saat-saat terakhir bisa saja berubah, namanya politik,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Kabar24.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok dan Aksi Donor Darah di Wilayah DIY Hari Ini, Selasa 19 Maret 2024

Jogja
| Selasa, 19 Maret 2024, 10:27 WIB

Advertisement

alt

Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali

Wisata
| Senin, 11 Maret 2024, 06:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement