Advertisement
Polisi Menyelam ke Laut Selamatkan Sabu-Sabu yang Dibuang Penyelundup
Advertisement
Harianjogja.com, NUNUKAN- Penyelundup narkoba menenggelamkan sabu-sabu ke dalam laut untuk membuang barang bukti. Upaya menyelundupan sabu-sabu dari Malaysia itu digagalkan polisi.
Aparat Kepolisian Resor Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil mengamankan narkotika jenis sabu-sabu seberat empat kilo gram yang ditenggelamkan ke laut pada Senin (2/4/2018) sekira pukul 20.00 wita.
Penangkapan sabu-sabu yang diselundupkan dari negeri jiran Malaysia tersebut tepatnya di Perairan Sei Pancang Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan, sebut Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit saat konferensi pers di Mapolres Nunukan, Rabu (4/4/2018).
"Sabu-sabu yang berhasil diamankan sebanyak empat kilo gram diamankan Satuan Resnarkoba Polres Nunukan yang ditenggelamkan ke dalam laut," beber dia didampingi Kapolres Nunukan, AKBP Jepri Yuniardi.
Pada kesempatan itu, Indrajit menambahkan, keberhasilan anak buahnya sangat diapresiasi karena berjuang keras dengan menyelam ke laut untuk menemukan barang bukti sabu-sabu saat pengejaran.
Barang bukti ini rencananya akan dikirim ke Tanjung Selor Kabupaten Bulungan dengan menggunakan speedboat. "Pada saat aparat Satresnarkoba Polres Nunukan melakukan penyelidikan setelah mendapatkan informasi dari masyarakat," ujar Kapolda Kaltara pertama ini.
Ketika speedboat kedua tersangka yang diamankan itu dilakukan penggeledahan dan ditemukan sabu-sabu sebanyak empat bungkus masing-masing beratnya satu kilo gram.
Sabu-sabu tersebut dikemas dalam bungkusan susu produk Malaysia warna hijau diduga untuk mengelabui petugas. Begitu pula, kedua tersangka ini telah menyiapkan jangkar untuk melarung barang bukti masuk ke laut.
Kedua pemilik sabu-sabu seberat empat kilo gram itu telah ditetapkan menjadi tersangka bernama Andi Sapri, 44, beralamat Jalan Bhayangkara RT 06 Kecamatan Sebatik Timur dan Kasmuddin, 39, beralamat Bukit Aru Indah Kecamatan Sebatik Timur.
Sesuai hasil pemeriksaan, keduanya mengaku diupah sebesar Rp20 juta oleh bandarnya yang melarikan diri ke Tawau, Malaysia sebelum penangkapan.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Kiprah Mooryati Soedibyo, Putri Keraton Solo yang Sukses di Bisnis Kecantikan
- Hadiri Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Anies-Cak Imin: Hargai Proses Pemilu
- Prabowo dan Gibran Kompak ke KPU Hadiri Penetapan Presiden-Wapres Terpilih
- Desa Wisata Sangiran Sragen Tawarkan 3 Paket Menarik, Harga Mulai Rp60.000
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Ganjar Tidak Mendapat Undangan Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih 2024 Hari Ini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi dan Gibran Bukan Bagian dari PDIP, Komarudin Watubun: Orang Sudah di Sebelah Sana
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Presiden: Ini Penting bagi Pemerintah
- Lima Polisi Terlibat Kasus Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Juga Harus Diperiksa
- Menguat Sinyal Megawati Mau Bertemu Prabowo Setelah Rakernas PDIP
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Meski Disita Kejagung, Kelima Smelter Masih Bisa Dikelola Masyarakat
- Kemendagri Sebut Dana Desa Bisa Digunakan untuk Pemberantasan Narkoba
Advertisement
Advertisement